Menu


Ckckck, Edan! Akademisi Ini Bela Jokowi Mati-Matian Sampai Dukung Pernyataan Bapak Presiden, Ijazah Enggak Penting?

Ckckck, Edan! Akademisi Ini Bela Jokowi Mati-Matian Sampai Dukung Pernyataan Bapak Presiden, Ijazah Enggak Penting?

Kredit Foto: Twitter @jokowi

Konten Jatim, Jakarta -

Akademisi Cross Culture Ali Syarief mengomentari persoalan ijazah Jokowi setelah dicabutnya tuntutan perkara ijazah palsu oleh Bambang Tri Mulyono.

Menurutnya, ijazah tidak perlu berlarut-larut dipersoalkan karena ijazah bukan tolak ukur kemampuan seseorang.

Ia bahkan membandingkan penggunaan ijazah dengan kapasitas atau kemampuan yang dimiliki Pengamat Politik Rocky Gerung.

Kepada semodel Rocky Gerung, punya Ijazah atau tidak, publik tidak akan meragukan kemampuan intelektualitasnya,” tulisnya melalui akun @alisyarief pada Minggu (13/10/2022).

Baca Juga: Beri Kode Akan Maju Saat Pilpres Bareng Prabowo, Cak Imin Banjir Hujatan: Sadar Diri Aja

Dengan perbandingan tersebut, ia berani menyebutkan bahwa ijazah hanyalah surat penanda tamatnya pembelajaran.

Karena memang sudah teruji. Ijazah adalah, hanya sbg Surat Tanda Tamat Belajar. Silahkan lanjutkan kalimatnya!” tulisnya lagi.

Twit Ali ramai mendapatkan sorotan. Banyak yang setuju dan menyatakan bahwa ijazah memang tidak sepenting itu untuk digunakan, tetapi sebagian lainnya justru kontra.

Warganet bahkan tampak menyindir pembicaraan Jokowi beberapa waktu silam saat mengatakan bahwa skill lebih penting dibandingkan dengan ijazah.

Kalo ijazah tidak sepenting itu, bagi yg pnya prshaan, boleh lah ya ketika membuka lowongan gak perlu pake ijazah,” tulis akun @kar***.

Baca Juga: Tudingan soal Ijazah Palsu Jokowi Selamanya Akan Menggantung dan Jadi Isu Liar Tak Berkesudahan

Yg bilang ijasah tdk penting, coba sekarang dateng ke polres terdekat utk minta SKCK, hrs lampirkan fotocopy ijasah SD-pendidikan terakhir. Utk membuat pasport pun harus menyertakan fotocopy ijasah pula. Jadi yg bilang ijasah tdk penting, patut diduga punya ijasah/tidak,” tulis akun @wis***.

Dan ktika ramai publik dgn berita ijazah palsu dia berkata ‘Ijazah tdk perlu yg penting itu skill’. Tentu ijazah jauh lebih penting sbg syarat wajib capres, tuan presiden,” tulis akun @bae***.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024