Menu


Perhatian! Kawan Ijen Ditutup Sementara buat Para Wisatawan, Ini Alasannya

Perhatian! Kawan Ijen Ditutup Sementara buat Para Wisatawan, Ini Alasannya

Kredit Foto: Instagram/Guide Kece

Konten Jatim, Malang -

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisatan Kabupaten Banyuwangi Muhammad Yanuarto Bramuda mengungkapkan penutupan sementara Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen per tanggal 3 Januari 2024.

Seperti dikutip dari Antara, Bramuda mengatakan, penutupan sementara untuk kunjungan wisatawan dilakukan dalam rangka evaluasi tahunan sesuai Surat Edaran Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur.

Ia menambahkan, Taman Wisata Alam Kawah Ijen belum bisa ditentukan kapan akan kembali dibuka bagi pengunjung atau wisatawan, karena masih menunggu hasil evaluasi dan rapat koordinasi BBKSDA yang digelar di Surabaya pada Rabu (3/1/2024).

Penutupan salah satu destinasi andalan di Banyuwangi itu tertuang dalam Surat Edaran Nomor SE.01/K2/BIDTEK.1/KSA/01/2024, tentang penutupan Kawasan TWA Kawah Ijen.

"Surat edaran itu ditandatangani Kepala BBKSDA Jatim Nur Patria Kurniawan, dan diterbitkan pada hari ini," ujarnya pula.

Kepala Bidang KSDA Wilayah III Purwantono menjelaskan penutupan TWA Kawah Ijen dalam rangka evaluasi kegiatan kunjungan wisata alam selama 2023 dan persiapan kegiatan kunjungan tahun 2024.

Setelah menerbitkan surat penutupan itu, kata Purwantono, BBKSDA akan menggelar rapat terkait evaluasi dan persiapan kegiatan wisata itu. Penentuan waktu pembukaan kembali TWA Kawah Ijen besar kemungkinan akan dibuka dan ditentukan setelahnya.

"Sesuai dengan surat edaran, untuk sekarang kapan buka lagi belum tahu. Nanti melihat perkembangan," ujarnya lagi.

Purwantono menjelaskan, penutupan TWA Kawah Ijen pada awal tahun untuk evaluasi dan persiapan merupakan kali pertama. Pada tahun-tahun sebelumnya destinasi tetap dibuka saat momentum sama.

"Tahun lalu tidak ada (penutupan). Mungkin balai besar ada pertimbangan lain untuk bahan evaluasi," katanya pula.

Selama libur natal, TWA Kawah Ijen menjadi salah satu destinasi yang paling banyak dikunjungi wisatawan lokal maupun wisatawan mancanegara.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO