Lontong kupang adalah kuliner khas Kabupaten Sidoarjo, yang berbahan utama lontong dan kupang atau kerang.
Meski namanya seperti Kota Kupang yang ada di Nusa Tenggara Timur (NTT), namun kuliner ini sama sekali tak terkait dengan kota tersebut.
Makanan ini dinamai kupang lantaran bahan dasarnya memang binatang kupang yang dijaring para nelayan di pesisir pantai Sidoarjo.
Baca Juga: Klepon Bulang, Jajanan Tradisional Khas Sidoarjo yang Kenyal
Biasanya, lontong kupang dihidangkan dengan bumbu-bumbu seperti gula, cabe, sedikit petis dan kucuran air jeruk nipis.
Semua bahan tersebut diaduk di atas masing-masing piring. Bagi yang suka pedas bisa menambah beberapa potong cabai.
Apabila semua sudah dicampur di piring, beberapa potong lontong ditambahkan di atasnya. Kemudian disiram dengan rebusan kupang dan kuah panas.
Orang yang belum terbiasa makan lontong kupang kemungkinan bakal merasa sedikit mual atau pusing apabila menyicipi kuliner ini. Namun jangan khawatir, karena hal itu bisa dinetralisir dengan meminum Es Degan Ijo.
Cara Penyajian Lontong Kupang
Cara penyajian lontong kupang sangat sederhana, karena seporsinya hanya berisi tumpukan lontong yang disertai dengan setumpuk kupang dan ditambah lento (bulatan berisi campuran singkong parut, kacang tolom kelapa parut, dan bumbu berupa bawang putih, ketumbar, garam, dan gula).
Campuran yang disebutkan di atas tersebut masih belum bisa dinamakan lontong kupang, karena belum disiram kuah kupang.
Kupang bentuknya mirip kerang namun ukurannya sangat kecil (lembut, berdiameter 2-5 mm) dan warnanya pucat.
Sementara itu bumbu lontong kupang yakni campuran gorengan bawang putih yang diiris tipis-tipis, cabe, dan petis.
Campuran tersebut digerus dengan sendok di atas piring yang akan disajikan. Lalu campuran itu diencerkan dengan membubuhinya sedikit kuah kupang.
Harga Lontong Kupang
Harga lontong kupang sangat terjangkau, yakni berkisar antara Rp6,000 hingga Rp20,000 per porsinya.
Baca Juga: Mengenal Rujak Cingur, Makanan Khas Surabaya dari Irisan Moncong Sapi yang Direbus
Lontong kupang akan lebih nikmat apabila disandingkan dengan sate kerang.
Untuk yang ingin menyicipi makanan ini, lontong kupang biasanya dijual oleh pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan keliling dari satu desa ke desa lainnya.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO
