Tidak hanya itu, kekhasan Kebaya Rancongan juga terlihat dari modelnya yang sederhana namun mempesona. Kebaya ini memiliki ukuran yang ketat di bagian badan, mengikuti bentuk tubuh pemakainya, memberikan kesan anggun dan elegan pada siapa pun yang mengenakannya.
Tidak lengkap rasanya membicarakan Kebaya Rancongan tanpa memperhatikan aksesoris yang menjadi pelengkapnya. Wanita Madura sering kali memperindah penampilan Kebaya Rancongan mereka dengan giwang emas, kalung emas berbentuk biji jagung, dan sisir emas yang dikenal dengan sebutan Sisir Dinar atau Sisir Cucuk.
Baca Juga: Ingin Wisata Religi di Madura? Masjid Agung Bangkalan Jawabannya
Aksesoris-aksesoris ini tidak hanya menambahkan kilauan pada pakaian, tetapi juga menggambarkan kekayaan budaya dan warisan tradisional yang dijaga dengan penuh kebanggaan.
Melalui motif sederhana namun elegan, paduan yang harmonis dengan kain batik, dan aksesoris yang memukau, Kebaya Rancongan tidak hanya menjadi busana adat, tetapi juga merupakan cerminan dari nilai-nilai dan tradisi yang dijaga oleh masyarakat Madura.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
