Menu


Brigjen Endar Gagal Bertemu Firli Bahuri dkk, Rocky Gerung: KPK Memang Terganggu dengan Keputusan Jokowi

Brigjen Endar Gagal Bertemu Firli Bahuri dkk, Rocky Gerung: KPK Memang Terganggu dengan Keputusan Jokowi

Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja

Konten Jatim, Jakarta -

Pengamat politik dan akademisi, Rocky Gerung menyebut pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terganggu dengan keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengembalikan Brigjen Endar Priantoro ke lembaga antirasuah itu.

Diketahui, Brigjen Endar Priantoro kembali menjabat sebagai Direktur Penyelidikan (Dirlidik) KPK usai sebelumnya sempat dicopot.

Dengan niat menemui para pimpinan KPK, Brigjen Endar mendatangi Gedung Merah Putih KPK Jakarta pada Rabu (5/7/2023). Akan tetapi, ia gagal bertemu dengan Ketua KPK Firli Bahuri dan pimpinan lainnya.

Baca Juga: Endar Priantoro Kembali ke KPK, Ombudsman Nilai sebagai Bentuk Koreksi Keputusan yang Salah

Rocky Gerung menyebut, pimpinan KPK masih kesal dengan keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pasalnya, pengembalian Endar ke lembaga antirasuah itu berawal dari banding administratif yang diajukan ke RI 1 tersebut.

"Jadi masih kesal rupanya pimpinan KPK tuh. Itu artinya tidak harmoni kan," kata Rocky Gerung dilihat dari kanal YouTube pribadinya, dikutip Kamis (6/7/2023).

"Jadi banyak hal yang kita bisa baca, bahwa KPK memang terganggu dengan keputusan presiden itu," terangnya.

Sebagaimana diketahui, Brigjen Endar Priantoro gagal menemui Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri dan pimpinan lainnya.

Endar yang sebelumnya dicopot, diputuskan kembali menjabat direktur penyelidikan (Dirlidik) lembaga antikorupsi tersebut.

Brigjen Endar datang ke Gedung Merah Putih KPK Jakarta pada Rabu (5/7/2023) dengan niat menemui para pimpinan.

"Hari ini, saya sebenarnya ingin menghadap pimpinan, bahwa saya akan melaksanakan tugas kembali. Kebetulan pimpinan hari ini hanya ada dua, sehingga Pak Alex tadi sama Pak Tanak (Wakil Ketua KPK Alexander Marwata dan Johanis Tanak) belum ketemu saya," kata Endar di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, seperti dilansir dari Suara.com, jaringan Konten Jatim.

Gagal bertemu, Endar mengaku mendapat pesan, bahwa pimpinan KPK akan mengatur waktu untuk menemuinya.

Baca Juga: KPK Klaim Kembalinya Brigjen Endar demi Sinergitas, Novel Baswedan: Berhentilah Berbohong

"Cuma beliau menyampaikan melalui asisten pribadinya nanti akan dicari waktu yang tepat, sehingga saya bisa bertemu dengan kelima orang pimpinan ini," ujarnya.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024