Ia menilai, logo pohon hayat sejalan dengan semangat pembangunan IKN yang menumbuhkan rasa bangga dengan jati diri bangsa sebagai bangsa yang besar, bangsa yang majemuk.
Baca Juga: Anies Tolak Sistem Proporsional Tertutup Demi Jaga Demokrasi
"Dan menggugah kesadaran masyarakat untuk menjaga alam dan juga lingkungan beserta ekosistemnya serta memperkuat ikhtiar kita semua untuk percepatan pembangunan IKN kita. Ibu kota masa depan Indonesia," ujarnya.
Dalam hal ini, Jokowi menginginkan Indonesia bisa seperti negara maju yang memiliki pusat pemerintahan dan pusat bisnis. Sepeti halnya di Amerika Serikat dan Australia.
"Jadi ada Newyork, ada Washington DC. Ada Sidney, ada Canberra. Di sini ada Jakarta, di sana ada Nusantara. Jadi ini negara besar, bangsa besar," tuturnya.
Baca Juga: Pramono Anung Tegaskan Jokowi Tidak Endorse Capres
"Dengan mengucap Bismilahirahmanirahim pada sore hari ini, saya luncurkan logo Ibu Kota Negara Nusantara," tandasnya.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan