Menu


Pengamat Sebut Sistem Proporsional Tertutup Buat Legislatif Miliki Beban ke Partai Ketimbang Kerja untuk Rakyat

Pengamat Sebut Sistem Proporsional Tertutup Buat Legislatif Miliki Beban ke Partai Ketimbang Kerja untuk Rakyat

Kredit Foto: BBC

Sedangkan untuk partai nomor urut besar, hanya akan gigit jari karena persentase lolos ke parlemen amat sangat kecil. Hal seperti itu justru akan memperburuk wajah DPR RI karena proses rekrutmen anggota legislatif bergantung pada elektabilitas partai.

"Kecenderungan tata kelola parpol yang oligarki akan mendapatkan dukungan dari sistem yang tertutup karena parpol berkuasa menentukan caleg dari lingkaran keluarga atau kerabat yang akan menempati nomor urut 1 yang sekaligus berarti bahwa peluang memperoleh kursi," tambahnya.

Menurutnya, pola sistem proporsional tertutup disebut sangat tidak sejalan dengan semangat demokrasi Indonesia dan napas reformasi. Para legislator yang terpilih pun berpotensi hanya membawa beban politik dan kepentingan partai sehingga semakin membuat DPR RI kontra produktif.

"Bagaimana bisa membawa perubahan jika semua anggota DPR sejak awal sudah dalam cengkeraman parpol dan oligarki," pungkasnya.

Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan

Tampilkan Semua Halaman

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan JPNN.