Salat Istisqa, juga dikenal sebagai Salat Hujan, adalah salah satu bentuk ibadah dalam agama Islam yang dilakukan untuk memohon hujan kepada Allah SWT dalam situasi kekeringan.
Dalam artikel ini, kami akan membahas pengertian Salat Istisqa, tata cara pelaksanaannya, serta keutamaan doa hujan bagi umat Muslim, seperti dikutip dari laman Muslim:
Baca Juga: Manajemen Waktu Ala Nabi Muhammad Agar Bangun Tepat Waktu untuk Salat Subuh
Pengertian Salat Istisqa
Salat Istisqa adalah salat yang dilakukan secara berjamaah oleh umat Muslim dengan tujuan memohon hujan kepada Allah SWT. Salat ini biasanya dilakukan ketika daerah atau komunitas mengalami kekeringan yang berkepanjangan.
Umat Muslim berkumpul di masjid atau tempat yang ditentukan untuk bersama-sama melaksanakan salat ini dengan harapan Allah SWT akan mengirimkan hujan yang bermanfaat.
Tata Cara Pelaksanaan Salat Istisqa
Berikut adalah tata cara pelaksanaan Salat Istisqa:
Baca Juga: 6 Dalil Tentang Thaharah: Wajib Dilakukan Sebelum Salat
- Sholat dilaksanakan 2 rakaat. Pada Rakaat pertama takbir sebanyak tujuh kali dan rakaat kedua takbir sebanyak lima kali, sebagaimana layaknya Sholat ‘Ied. Dari Ibnu Abbas r.a. berkata: {” Laksanakanlah pada Istisqo ini seperti hal-nya pada waktu ‘Ied “}.
- Pada Rakaat pertama, disunnahkan untuk membaca surat Al-A’la. Selanjutnya pada rakaat kedua, disnunnahkan membaca surat Al-Ghasiyah.
- Setelah selesai melaksanakan sholat, diteruskan dengan khutbah 2 kali, sembari memperbanyak bacaan istighfar.
- Berdoalah dengan menghadap ke kiblat dan dengan mengangkat kedua tangan setinggi mungkin, berdoalah sambil hati kita bersimpuh dengan sepenuhnya pengharapan dan ketundukan kita kepada Sang Maha Pemberi Hujan, yakni Allah SWT.
- Dianjurkan untuk doa Istisqa yang dibacakan oleh orang shalih dan Ahli Bait.
Keutamaan Doa Hujan
Salat Istisqa dan doa hujan memiliki keutamaan dan hikmah yang diharapkan oleh umat Muslim. Beberapa keutamaan Salat Istisqa antara lain:
- Menunjukkan ketergantungan manusia kepada Allah SWT sebagai pemilik alam semesta dan pengatur segala urusan.
- Menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menghargai dan menjaga air sebagai nikmat dari Allah SWT.
- Menguatkan hubungan antara hamba dengan Sang Pencipta, sehingga memperoleh rahmat-Nya.
- Memperlihatkan kebersamaan dan solidaritas dalam menghadapi situasi sulit, seperti kekeringan.
- Mengingatkan umat Muslim akan pentingnya berdoa dan bergantung sepenuhnya kepada Allah SWT dalam segala hal.
Baca Juga: Bolehkah Ibu Menyusui Menjamak Salat Fardu? Begini Penjelasannya
Salat Istisqa dan doa hujan adalah bentuk ibadah yang dijalankan oleh umat Muslim sebagai wujud tawakkal dan ikhtiar dalam menghadapi musibah kekeringan.
Dengan menjalankan Salat Istisqa, umat Muslim berharap untuk mendapatkan rahmat Allah SWT dalam bentuk hujan yang melimpah, menghidupkan kembali tanah yang kering, dan memberikan manfaat bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya.