Menu


KPU Siap Selidiki Aliran Dana Pemilu 2024 yang Datang Dari Peredaran Narkoba

KPU Siap Selidiki Aliran Dana Pemilu 2024 yang Datang Dari Peredaran Narkoba

Kredit Foto: KPU

Konten Jatim, Depok -

Komisi Pemilihan Umum (KPU) kembali harus dibuat bekerja setelah pihak kepolisian menemukan adanya kemungkinan dana Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang datang dari peredaran narkoba.

Melansir Suara.com pada Sabtu (27/5/2023), KPU siap mendalami temuan Bareskrim Polri tersebut. Komisioner KPU Bidang Hukum dan Pengawasan Mochammad Afifuddin mengatakan KPU akan melakukan pengecekan untuk memeriksa indikasi kecurangan tersebut.

"Kami nanti cek, kami juga dengar informasi itu. Pastinya kalau sudah ada laporan terkait indikasi kecurangan pasti kita cek," kata Afif, sapaan akrab Mochammad Affifuddin di Pecenongan, Jakarta Pusat, Sabtu (27/5/2023).

Baca Juga: Bawaslu Kontrol Pemakaian Narkoba Dalam Pemilu 2024

Namun, lanjut Afif, KPU masih menunggu rancangan Peraturan KPU (PKPU) yang saat ini sedang dilakukan uji publik, disahkan DPR. Sehingga KPU mempunyai landasan hukum untuk mengaturnya.

Di sisi lain, Afif mengingatkan seluruh partai politik peserta pemilu 2024 untuk merinci sumber dana yang mereka miliki dan menggunakan Rekening Khusus Dana Kampanye (RKDK).

"Mau rinci, nggak rinci yang penting tercatat, jumlahnya ada, dan seterusnya. Tercermin dalam bagaiman kampanye dilakukan," ujar dia.

Baca Juga: Selain Ammar Zoni, Ini Sederet Kasus Narkoba di ‘Sarang’ Kampung Boncos

Sebelumnya, Bareskrim Polri menemukan indikasi dana hasil peredaran gelap narkoba untuk kontestasi Pemilu 2024. Wakil Direktur Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Kombes Jayadi menyebut indikasi itu muncul dari hasil penyidikan terhadap anggota legislatif di beberapa daerah yang ditangkap terkait peredaran narkotika.

"Dari hasil penangkapan yang dilakukan jajaran terhadap anggota legislatif di beberapa daerah, diduga akan terjadi penggunaan dana dari peredaran gelap narkotika untuk kontestasi elektoral 2024," kata Jayadi.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Suara.com.