3. Volume Kendaraan Terlalu Banyak
Melanjutkan dari poin sebelumnya, faktor kerusakan aspal bisa dihasilkan karena volume kendaraan yang terlalu banyak melintasi aspal, didukung dengan bahan pembangunan aspal yang cocok. Jika tidak segera ditangani, maka jalan tersebut tidak akan bertahan lama.
Baca Juga: Kementerian PUPR Usulkan Anggaran Rp32 Triliun untuk Perbaiki Jalan
4. Tidak Dirawat dengan Baik
Jalan aspal yang sudah dibangun tentunya perlu perawatan seperti permukaan penambalan lubang, patching dan pelaburan aspal. Dijelaskan kalau jalanan aspal yang diperbaiki dan dirawat secara berkala bisa bertahan sampai 18 tahun lamanya.
Hal berbeda jika jalan aspal tidak mendapat perawatan maksimal. Layaknya benda-benda tidak terawat lainnya, maka tidak bisa diekspektasi juga bagi aspal untuk bertahan lama tanpa perawatan khusus dari pemerintah.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
