Menu


4 Alasan Kenapa Banyak Jalan Dengan Kondisi Rusak di Indonesia

4 Alasan Kenapa Banyak Jalan Dengan Kondisi Rusak di Indonesia

Kredit Foto: Antara/Nova Wahyudi

Konten Jatim, Depok -

Tidak dapat dipungkiri kalau Indonesia merupakan negara yang memiliki cukup banyak jalan rusak. Sejak jalan di Lampung yang sempat diviralkan oleh pengguna TikTok Bima Yudho Saputro alias Awbimax Reborn, banyak video dan komentar di media sosial yang menunjukan jalan rusak di daerah lain.

Maraknya jalan rusak di Indonesia membuat Kementerian PUPR harus melakukan tindakan cepat. Pada Minggu (21/5/2023), Kementerian PUPR resmi mengumumkan bahwa mereka akan segera memperbaiki jalan rusak di Indonesia. 

Tidak tanggung-tanggung, Kementerian PUPR bersiap mengadakan Rp32,7 triliun. Perbaikan ini rencananya akan direalisasikan pada Juli 2023 nanti. Sementara peninjauan sudah mulai dilangsungkan pada akhir Mei 2023.

Baca Juga: Berapa Anggaran Perbaikan Jalan Rusak Tahun 2023? Ternyata Segini Jumlahnya

Sebenarnya, apa alasan banyak jalan dengan kondisi rusak di Indonesia, bahkan ada yang kerusakannya amat parah? Berikut informasi lengkapnya mengutip Warta Ekonomi pada Jumat (26/5/2023).

Kenapa Banyak Jalan Dengan Kondisi Rusak di Indonesia?

1. Sistem Drainase Buruk

Indonesia merupakan negara tropis yang akan mengalami musim penghujan. Dengan demikian, curah hujan seperti ini bisa menyebabkan jalan rusak andai saja jalan tersebut terekspos dengan air dalam jangka waktu lama. Perlu ada sistem drainase yang baik agar air bisa tersalurkan dengan baik dan tidak menggenangi jalan.

Sayangnya, sistem drainase yang baik ini tidak bisa ditemukan di seluruh kota atau kabupaten di Indonesia. Beberapa daerah bahkan bisa dikatakan memiliki kualitas buruk. Akibatnya, air akan menggenangi jalan dan membuat jalanan menjadi rusak karenanya.

Baca Juga: KPK Duga Jalan Rusak Akibat Praktik Suap dan Penyalahgunaan Kewenangan

2. Kualitas Aspal Buruk

Selain sistem drainase, kualitas aspal juga menentukan apakah jalan akan rusak dalam jangka waktu cepat atau tidak. Aspal yang dibangun harus menyesuaikan dengan lapisan tanah, suhu wilayah, berapa banyak volume kendaraan yang berlalu lalang dan faktor lain.

Namun, tidak semua daerah bisa memahami hal ini. Ini akan berdampak terhadap ketahanan sebuah aspal. Dan pada akhirnya, aspal akan jadi lebih cepat rusak karena kualitas aspal tidak sesuai dengan keadaan sekitar.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Tampilkan Semua Halaman