Lebih lanjut, mereka yang ingin bertanding lawan Argentina juga harus bersaing dengan negara lain. Awal Mei lalu, dirumorkan kalau Indonesia, Amerika Serikat, Australia, Tiongkok dan Uni Emirat Arab ingin melakukan uji coba lawan Argentina. Dan sejauh ini nama yang sudah resmi akan bertanding adalah Indonesia dan Australia.
Kemampuan dalam mengundang Argentina ini disinyalir karena koneksi Erick Thohir dengan banyak pihak di badan sepak bola, yang disyukuri banyak penggemar sepak bola.
Baca Juga: Perbandingan Harga Pasar Skuad Argentina dan Skuad Indonesia: Bak Bumi vs Langit
Pro dan Kontra
Biaya mendatangkan Argentina (per New York Times): Rp74 Miliar. Itu masih perkiraan awal, bisa lebih besar.
— The Flanker (@theflankerID) May 22, 2023
Biaya operasional Liga 2 yang dihentikan (per Tempo, 2022): Rp80-90 miliar.
PRIORITAS. ???? pic.twitter.com/rsXw26geLy
Meskipun kedatangan Timnas Argentina didukung banyak penggemar sepak bola, nyatanya biaya yang diduga dipakai untuk mendatangkan Lionel Messi dkk ini mengundang tanda tanya dari banyak pihak. Ada yang mempertanyakan prioritas PSSI untuk memilih mendatangkan Argentina dibanding hal-hal lain.
Biaya tersebut dijelaskan bisa dipakai untuk uji coba pembentukan sistem sepak bola dari akar, menggulirkan Liga 2 dan Liga 3 atau kegiatan lain. Uang sebesar itu dirasa mubazir jika “hanya” dipakai mendatangkan Timnas Argentina.
Baca Juga: Prediksi Harga Tiket Indonesia Vs Argentina: Termurah Rp1,35 Juta?
Bahkan, artikel New York Times sendiri menyinggung ada negara yang memakai Timnas Argentina untuk “kebutuhan politik”. Tidak disebutkan gamblang negara mana yang dimaksud, tetapi seperti penjelasan di atas, baru ada 2 negara yang resmi mendapat jatah tanding lawan Argentina.
Tetapi, banyak yang menolak juga tandanya banyak yang mendukung. Mereka tidak mempermasalahkan kedatangan Timnas Argentina dan akan menikmati pertandingan seperti ini dengan penuh suka cita.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan