Dalam video yang awalnya diunggah di TikTok itu, salah seorang yang diduga polisi juga seperti memaklumi aksi brutal yang Brimob lakukan saat menangani suporter.
Ia juga tampak santai saat melihat di hadapannya ada orang yang tewas karena diduga kena pukulan di kepala.
"Rekan-rekan kalau ngawur ya ngawur, mati kalau lawan Brimob," ujar dia.
Baca Juga: Waduh, Fakta Terbaru soal Prof Romli Atmasasmita yang Bilang Ada Korupsi di Event Formula E, Ternyata Dia 'Desertir Nasdem'
Pada penghujung video, seseorang yang diduga polisi itu melontarkan candaan kepada rekan bicaranya itu kalau akan terjadi lonjakan pasien di rumah sakit.
"Siap-siap banyak pasien, dok," ujar dia yang disambut tawa rekannya yang dipanggil "dok" itu.
Ucapan "kematian" dari orang di dalam mobil di lapangan. @alisyarief @sehat_roemah @restyca_yah @Res_tycayah @DrEvaChaniago @ConnellyAL @6undul0h @_melody_mellow @Nicho_Silalahi @kr1t1kp3d45_pro @sehat_roemah @AremafcOfficial @aremadesign @mohmahfudmd @ListyoSigitP @Puspen_TNI pic.twitter.com/RQippiCUrB
— 1 3 1 2 = A C A B (@Sambo_Kaisar) October 4, 2022
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024