Banyak warganet yang dibuat sedih dan kembali memarahi pihak kepolisian atas tragedi tersebut karena mereka merasa kesalahan terbesar adalah di tangan para polisi.
“Keliatan lelah karena maen malem lelah hati karena kalah malah di kasih gas air mata,” tulis akun @Arun*******.
“Terlihat sangat padat panpel cetak tiket melebihi kapasitas pun harus ikut tanggung jawab,” tulis akun @djsu******.
“@ListyoSigitP matane masih sehat to pak? Otaknya masih nalar kan? Hati nuraninya masih sisa sedikit kan pak ? #UsutTuntas kalau memang masih manusia,” tulis akun @elca*****.
Sementara itu, hingga saat ini diketahui korban jiwa telah bertambah jumlahnya sebanyak 6 orang menjadi 131 orang. 131 jiwa ini merupakan data valid yang dibagikan langsung oleh Rumah Sakit Wafa Husada.
Tak hanya korban jiwa, korban luka-luka lainnya atas penyerangan dan penembakan gas air mata pun menyentuh lebih dari 450 orang.
yang kemarin kalian tembakin gas air mata, isi tribun nya rata rata seperti ini. Banyak anak kecil, orang tua dan perempuan. Tega banget lu!!! 1.3.1.2 pic.twitter.com/bHyhb5yjgD
— OREN FALS (@Oren_Fals) October 3, 2022
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan