"Desa harus menjadi pusat pembangunan nasional di masa akan datang," tegasnya.
Ia optimistis dengan dana Rp5 miliar per desa akan memasifkan pembangunan bukan hanya di setiap desa, namun juga dalam skala nasional.
"Kita berani berkomitmen, bahwa (anggaran dana desa) 5 miliar ini menggeliatkan percepatan pembangunan desa secara masif," tegasnya.
Menurutnya, APBN sangat mampu menggeser anggaran untuk dana desa. Jika memang terealisasi, Rp500 triliun akan diperuntukkan untuk program dana desa.
"Itu artinya butuh Rp400 triliun. APBN kita Rp 3 ribu triliun kalau dipilah Rp 500 triliunnya saja untuk dana desa pasti pembangunannya akan terasa untuk masyarakat apalagi kalau seribu triliun," pungkasnya.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024