Lalu ada juga buku 'Merawat Pertiwi, Jalan Megawati Soekarnoputri Melestarikan Alam', yang mengulas perjalanan Presiden RI ke-5 itu, tentang kecintaannya terhadap lingkungan dan kegemarannya pada tanam-tanaman.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo juga pernah dipanggil oleh DPP PDI Perjuangan karena dianggap melanggar instruksi terkait komunikasi politik, pada 2022 lalu.
Hal itu terkait dengan Ganjar yang menyatakan kesiapannya mencalonkan diri sebagai presiden pada 18 Oktober 2022 lalu, jauh sebelum ia resmi diusung oleh PDIP.
Atas pernyataan itu, Ganjar menerima sanksi dari Dewan kehormatan PDIP karena melanggar instruksi partai terkait komunikasi politik.
Baca Juga: Gibran Dikabarkan Jadi Cawapres Prabowo, Pengamat: Jika Mengacu UU, Usianya Belum Cukup
Terkait pernyataan mengenai kesiapannya mencalonkan diri sebagai presiden, Ganjar ketika itu menjelaskan, semua anggota partai memang harus siap jika diusung menjadi capres.
Namun beberapa hari kemudian, Ganjar meralat pernyataannya dengan mengatakan, penentuan capres merupakan kewenangan penuh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024