Menu


SMRC: Kepuasan Publik Kepada Jokowi 81,7 Persen

SMRC: Kepuasan Publik Kepada Jokowi 81,7 Persen

Kredit Foto: BPMI Setpres/Lukas

Konten Jatim, Jakarta -

Hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menunjukkan bahwa tingkat kepuasan publik kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meningkat.

Dirilis pada Jumat (19/05/2023), Direktur Riset SMRC Deni Irvani menyatakan bahwa tingkat kepuasan publik kepada Jokowi telah menyentuh 81,7 persen.

Demikian temuan survei nasional SMRC yang dipresentasikan Direktur Riset SMRC, Deni Irvani, bertajuk Evaluasi Publik Atas Kinerja Pemerintah.

Baca Juga: SMRC: Elektabilitas Ganjar Unggul Jauh dari Prabowo Setelah Deklarasi Capres PDIP

Deni menunjukkan bahwa dalam survei yang digelar pada 30 April-7 Mei 2023 tersebut, sebanyak 81,7 persen publik yang sangat atau cukup puas dengan kinerja Presiden Jokowi.

Yang kurang atau tidak puas sebesar 17,3 persen. Ada 1 persen yang tidak menjawab.

“Penilaian ini adalah yang tertinggi dalam survei selama Jokowi menjabat sebagai Presiden sejak periode pertama,” kata Deni dalam keterangannya.

Baca Juga: Survei SMRC: Prabowo adalah Capres Paling Tegas, Ganjar Tunjukkan Kejujuran dan Kepedulian yang Lebih Terhadap Rakyat 

Kenaikan tingkat kepuasan publik atas kinerja Presiden Jokowi ini, lanjut Deni, sejalan dengan menguatnya sentimen positif atas kerja pemerintah dalam mengatasi pemulihan ekonomi akibat pandemi dan berbagai masalah sosial-ekonomi lainnya.

Baca juga:
Calon Menkominfo Harus Jauh dari Kepentingan Bisnis Agar Tol Langit Presiden Jokowi Segera Terwujud

Saat ini, ada 74,5 persen warga yang merasa sangat atau cukup puas dengan kerja pemerintah pusat menangani pemulihan ekonomi akibat pandemi COVID-19. Yang kurang atau tidak puas 23 persen. Masih ada 2,5 persen yang tidak menjawab.

Dalam dua tahun terakhir, tingkat kepuasan terhadap kinerja pemerintah menangani pemulihan ekonomi akibat wabah COVID-19 meningkat dari 61,3 persen Maret 2021 menjadi 74,5 Mei 2023.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Fajar.