Habib Luthfi, kata Ganjar juga berpesan kepadanya untuk tetap merawat kebangsaan. "Beliau juga tadi cerita bagaimana bangsa dan negara ini mesti dikelola dengan baik, musti mendengarkan banyak pihak, sehingga mendapatkan solusi tengah yang bagus dan bersama-sama menuju ke depan." kata Ganjar kepada awak media kemarin.
Menurut Ganjar upaya merawat kebangsaan itu pun harus dilakukan dengan upaya dan ikhtiar yang sungguh-sungguh. Saling gotong royong dengan seluruh golongan masyarakat tanpa pandang perbedaan juga dibutuhkan untuk merawat bangsa.
Baca Juga: Rommy PPP Sebut Setelah 14 Mei Ada Parpol Akan Gabung Dukung Ganjar Pranowo
Setelah mengunjungi Habib Luthfi di Pekalongan, Ganjar menyempatkan untuk memberikan kuliah umum di Universitas Islam Negeri (UIN) Gusdur, Pekalongan. Ganjar mengutip satu pernyataan Gus Dur yang ia kagumi.
"Untuk menjadi orang baik, tidak perlu ditanya apa agamamu, tapi tunjukkan perilakumu terhadap sesama. Kalau kamu baik menolong orang itu gausa ditanya, itu pasti baik," ujar dia.
"Tetap semangat belajar teman-teman. Teruslah pegang spirit Gus Dur dalam belajar maupun kehidupan. Agar kita tetap memanusiakan manusia," kata Ganjar dalam keterangan videonya di akun resmi Twitter @ganjarpranowo.
Ganjar juga mengajak santri dan semua elemen bangsa untuk merawat kebhinekaan. Dia menegaskan bahwa anak muda berperan aktif memegang arah masa depan bangsa.
"Spirit untuk memegang teguh nilai-nilai kebangsaan dan menumbuhkan pekerti luhur harus selalu ada. Dan seperti yang Gus Dur pernah katakan, bahwa jika kita ingin membuat perubahan, kita harus yakin ada di jalan yang benar. Maka, keyakinan adalah modal besar," kata Ganjar. "Yakin bahwa bangsa kita besar dan mampu membawa perubahan," imbuh dia.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan