Menu


JK Minta Presiden Tak Cawe-cawe, Arief Poyuono Beber Pentingnya Jokowi Persiapkan Capres di Pilpres 2024

JK Minta Presiden Tak Cawe-cawe, Arief Poyuono Beber Pentingnya Jokowi Persiapkan Capres di Pilpres 2024

Kredit Foto: Tangkapan Layar dari Twitter @bumnbersatu

Konten Jatim, Jakarta -

Wakil Presiden Indonesia ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla (JK) meminta Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk tak mengurusi Pilpres 2024 jelang habis masa jabatannya.

Menanggapi ini, Eks Wakil Ketua Umum Gerindra Arief Poyuono memberi komentarnya.

Ia mengatakan, Jokowi memang penting mempersiapkan calon presiden (capres) pada Pilpres mendatang. Untuk memastikan proyek Ibu Kota Negara (IKN) tetap berjalan.

Baca Juga: Tepis Tudingan Jokowi Cawe-cawe Pilpres 2024, Elite PDIP: Presiden Menghargai Sikap Politik Surya Paloh

"Penting @jokowi mempersiapkan capres untuk pengantinya agar Program IKN tidak dibatalkan," ungkapnya dikutip fajar.co.id dari cuitannya di Twitter, Senin (8/5/2023).

Dengan begitu, Arief mengatakan maka insfratruktur yang digenjot pembangunannya oleh Jokowi pun bisa berjalan. Begitu juga utang negara.

Sebab jika tidak, maka yang menanggung dosa dari utang tersebur adalah Jokowi. Mengingat dia yang ajukan utang.

"Pembangunan infrastruktur pun berlanjut juga utang negara dilanjutkan & dibayarkan sebab jika tidak dibayar dosanya yang nanggung yang ngutang loh," terangnya.

Diketahui sebelumnya, JK menyarankan Jokowi agar tak terlalu terlibat dalam Pilpres 2024. Wakil Peresiden Jokowi di tahun 2014 itu mengatakan, agar meniru presiden sebelumnya.

Baca Juga: Rocky Gerung: Masyarakat Terkesan Tolak Erick Thohir Meski Sudah Diendorse Jokowi

JK menyebut nama Megawati Soekarnoputri hingga Susilo Bambang Yudhoyono. Yang dinilainya dapat menjauhkan diri dari politik di penghujung jabatannya.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Fajar.