“Tidak mebenarkan kesalahannya, tapi beliau adalah orang baik yang diselamatkan Tuhan atas kebrutalan nafsunya,” ujar Zanzabella.
Direktur Sosial Budaya (Dir Sosbud) di organisasi nonprofit Sahabat Polisi Indonesia tersebut meminta masyarakat untuk menghakimi posisi Ferdy Sambo dengan hati nurani.
Tak sampai di situ, Zanzabella menyebutkan bahwa tanpa dihukum mati, Ferdy Sambo akan mengalami penderitaan yang sangat menyakitkan. Pendapat ini pun mendukung salah satu alasan ia menentang Ferdy Sambo untuk dihukum mati.
“Tugas saya sebagai pegiat sosial dan influencer adalah mencari keadilan. Ketika sudah mendapatkan keadilan, ya sudah, cukup. Jangan lagi diperpanjang kasus ini, kasus itu. Udahlah, fokus saja dengan pembunuhan ini. Sudah, mereka sudah jadi tersangka,” tutupnya.
Video ini pun sempat dijadikan bahan cela bagi netizen yang membenci Ferdy Sambo, termasuk para pendukungnya.
Sementara itu, Tengku Zanzabella diketahui berhasil menarik perhatian publik setelah mempublikasikan video yang memojokkan Najwa dan menjelaskan posisi kepolisian dari sisi yang lain.
Ia bahkan meminta Najwa untuk berpikir dan mengambil sikap sebelum menyerang pihak kepolisian karena menurutnya tak semua yang Najwa sampaikan adalah benar adanya.
Baca Juga: Hadeh, Perempuan Bertato yang Tuntut Najwa Shihab Minta Maaf ke Polisi Ternyata Istri Perwira Polri
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO