”Peringkat pertama masih ditempati Ridwan Kamil. Kemudian peringkat kedua, ketiga, keempat kurang lebih dalam margin of error antara Sandiaga Uno, AHY (Agus Harimurti Yudhoyono), dan Erick Thohir,” ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam rilis hasil survei yang disiarkan secara daring, Minggu (30/4).
Dia menjelaskan, dalam simulasi itu pihaknya juga telah mengerucutkan 19 nama menjadi sembilan atau lima nama. Hasilnya, elektabilitas Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, belum mampu disaingi oleh nama besar lain.
Baca Juga: Moncer Sebagai Cawapres, Ridwan Kamil Tunduk Keputusan Partai
"Termasuk Mahfud MD yang belakangan cukup sering disebut," jelasnya.
Selain itu, Burhanuddin menyebut, mantan Wali Kota Bandung yang akrab disapa RK tersebut memang layak unggul karena menjadi cawapres yang namanya selalu muncul pada hasil survei capres.
Contohnya dalam berbagai simulasi survei capres yang dilakukan pihaknya. Nama Ridwan Kamil berada di posisi keempat saat dilakukannya simulasi yang melibatkan 35 nama, 20 nama, maupun sepuluh nama.
"RK berada di bawah tiga nama capres dengan elektabilitas teratas. Yakni Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan," sebutnya.
Dia lantas menilai, sampai saat ini belum ada figur capres yang benar-benar unggul antara satu dengan lain berdasarkan survei-survei tersebut. Sebab, saat dilakukannya simulasi yang melibatkan tiga nama, elektabilitas capres paling tinggi hanya di angka 34 persen.
”Artinya ini masih jauh untuk mencapai 50 persen. Makanya, siapa cawapres yang akan diduetkan menjadi penting untuk mendongkrak suara para capres,” jelas dia.
Simulasi itu sendiri mendapati Ganjar cocok diduetkan dengan RK. Misalnya, pasangan Ganjar Pranowo-Ridwan Kamil sebagai capres dan cawapres, unggul dengan 34,9 persen dibandingkan pasangan Anies Baswedan-AHY (23,3 persen) dan pasangan Prabowo Subianto-Khofifah Indar Parawansa (31,4 persen).
Kemudian Ganjar-RK juga unggul dengan 37,3 persen bila melawan Prabowo-Muhaimin Iskandar (28,3 persen) dan Anies-AHY (24,1 persen).
Tidak hanya itu, Ganjar-RK (32,7 persen) mampu bersaing dengan Prabowo-Erick Thohir (33,6 persen) dan Anies-AHY (24,5 persen).
Indikator Politik Indonesia juga memotret, Ridwan Kamil merupakan figur yang populer sekaligus disukai. Buktinya 81,6 persen responden yang mereka tanyakan mengakui tahu dan kenal Ridwan Kamil.
Tidak hanya itu, 89,4 persen responden menyukai gubernur Jawa Barat tersebut. Persentase kesukaan terhadap Ridwan Kamil paling tinggi dibandingkan nama-nama lain seperti Prabowo, Ganjar, dan Anies.
Hasil survei tersebut diperoleh Indikator Politik Indonesia setelah melakukan survei dengan metode multistage random sampling.
Jumlah total sampel yang diambil dalam survei tersebut sebanyak 1.220 orang dengan margin of error sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Seluruh responden yang dilibatkan dalam survei tersebut dipastikan sudah berumur 17 atau lebih ketika survei berlangsung.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO