Menu


Tak Akan Mungkin Berduet, Pegiat Medsos Sebut Prabowo Ogah Jadi Cawapres dari Ganjar

Tak Akan Mungkin Berduet, Pegiat Medsos Sebut Prabowo Ogah Jadi Cawapres dari Ganjar

Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat

Konten Jatim, Jakarta -

Pegiat Media Sosial Denny Siregar membahas persoalan duet antara Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang banyak dibicarakan publik.

Meski kedua tokoh itu punya potensi besar memenangkan Pilpres, Denny siregar yakin keduanya akan sangat sulit berduet atau bahkan tak berencana untuk berduet.

Pasalnya, penentuan siapa yang menjadi capres dan cawapres akan menjadi masalah bagi kubu Ganjar Pranowo maupun kubu Prabowo Subianto.

Denny pun yakin bahwa Prabowo tak akan mau menjadi calon wakil presiden (Cawapres) dengan posisinya saat ini yang sudah cukup unggul.

“Jelas dia enggak mau jadi cawapresnya Ganjar karena Prabowo merasa bahwa dirinya dan partainya itu sudah punya modal yang bagus untuk memenangkan pertandingan,” ujar Denny dikutip dari kanal YouTube Cokro TV pada Minggu (30/04/2023).

Selain itu, Denny yakin bahwa Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tak akan membiarkan Ganjar menjadi nomor dua atau calon wakil presiden (Cawapres).

PDIP sendiri merupakan partai yang paling besar dan memiliki elektabilitas paling tinggi di antara partai-partai lainnya sehingga PDIP tak akan mau memasangkan Ganjar dan Prabowo.

“Enak dong Gerindra kalau Prabowo jadi capres dan Ganjar-nya menjadi cawapres. Nama Gerindra pasti naik dan akan mengalahkan PDI Perjuangan,” kata dia.

Dengan demikian, wacana berduet antara Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto akan sangat sulit terealisasi.

“Situasi ini yang membuat banyak orang menyerah untuk menggabungkan Ganjar dan Prabowo.”

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024