Menu


Apa Itu Syirik? Perbuatan Menyekutukan Allah yang Maha Esa

Apa Itu Syirik? Perbuatan Menyekutukan Allah yang Maha Esa

Kredit Foto: Pixabay/Ann Milovidova

Konten Jatim, Depok -

Dalam Agama Islam, ada beberapa jenis dosa yang masuk ke dalam kategori dosa terbesar. Para Muslim yang berani melakukan dosa ini niscaya akan sulit memperoleh ampunan dari Allah SWT dan akan mendapatkan siksa pedih di neraka.

Beberapa dosa yang dimaksud di sini yaitu mempraktikkan sihir, minum khamar atau alkohol, bersumpah palsu, berbohong, meninggalkan salat, zina, memutus tali silaturahmi dan terakhir, melakukan perbuatan syirik.

Disebutkan bahwa syirik adalah salah satu dosa terbesar yang bisa dilakukan para Muslim. Berikut penjelasan mengenai apa itu syirik dan dampaknya bagi hidup seseorang menyadur situs resmi Muhammadiyah pada Rabu (26/4/2023).

Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat Larang Ziarah Kubur Seperti Ini, Hukumnya Syirik

Apa Itu Syirik?

Syirik pada dasarnya merupakan tindakan menyekutukan Allah SWT. Kata “menyekutukan” di sini memiliki maksud kalau seseorang percaya bahwa ada suatu zat atau benda yang memiliki kedudukan setara dengan Allah SWT.

Padahal, umat Islam yang taat agama paham betul bahwa Allah SWT adalah Esa. Tidak ada apapun di dunia ini yang bisa menyamai-Nya. Mereka yang menyamakan Allah SWT tandanya tidak lagi percaya akan kebesaran-Nya.

Lalu, dengan siapa seseorang menyekutukan Allah SWT? Dalam praktiknya, orang-orang bisa menganggap benda-benda pusaka, jin atau hewan-hewan unik setara dengan Allah SWT. Mereka percaya bahwa menyembah hal-hal yang sudah disebutkan di atas bisa membawa berkah.

Baca Juga: Apakah Ziarah Kubur ke Wali Songo Termasuk Syirik? Ini Kata Ustadz Adi Hidayat

Padahal, tidak ada jaminan sama sekali mereka bisa memperoleh apa yang diinginkan dengan menyembah sesuatu selain Allah SWT. Justru, tindakan seperti itu hanya mendekatkan mereka kepada api neraka.

Kata ‘syirik’ berasal dari Bahasa Arab, yaitu dari kata ‘syarika’  yang berarti berserikat, bersekutu, bersama atau berkongsi. Secara bahasa, kata ini mengandung makna bersama-sama antara dua orang atau lebih dalam satu urusan atau keadaan.

Dan dalam Al-Qur’an, kata syirik sudah disebutkan sebanyak 227 kali dengan makna yang berbeda-beda sesuai dengan konteksnya. Jumlah tersebut bisa jadi menandakan bahwa syirik adalah suatu dosa besar yang wajib dijauhi para Muslim.

Baca Juga: Rusaknya Amalan Shalat Setelah Berbuat Syirik, Ini Penjelasan Ustadz Abdul Somad

Sebesar Apa Dosa Syirik?

Lantas, seberapa besar dosa syirik? Dijelaskan dalam Surat Al-Bayyinah ayat 6 bahwa syirik adalah dosa terbesar dalam Agama Islam. Dan lebih buruk, Allah SWT tidak akan mengampuni mereka yang melakukan perbuatan syirik.

Itu tandanya, mereka yang menyekutukan Allah SWT akan memperoleh kekekalan di neraka. Allah SWT akan mengampuni semua jenis dosa yang dilakukan manusia. Namun, Dia tidak akan memaafkan mereka yang berbuat syirik kepada-Nya.

Baca Juga: Benarkan Allah tak Akan Mengampuni Dosa Syirik Karena Percaya Dukun? Ini Jawaban Ustadz Adi Hidayat

Oleh karena itu, diharapkan bagi seluruh umat Islam agar senantiasa menjaga diri dari perbuatan syirik dan tetap berada di jalan kebenaran, yakni jalan Allah SWT.