Menu


KPK Akan Pantau Pembangunan Jalan di Lampung Usai Dikritik Bima TikToker, Asrul Sani: Tak Usah Bilang-Bilang

KPK Akan Pantau Pembangunan Jalan di Lampung Usai Dikritik Bima TikToker, Asrul Sani: Tak Usah Bilang-Bilang

Kredit Foto: Instagram/Bima Yudho

Konten Jatim, Jakarta -

Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Nurul Ghufron menyebut akan memantau pembangunan jalan di Lampung. Hal itu disampaikan usai kritik dari seorang TikToker bernama Bima viral di media sosial.

Apa yang dikatakan Nurul Ghufron kemudian dikritik. Kritik itu datang dari Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Asrul Sani.

“Kalau mau pantau tak usah-lah bilang-bilang, Cak Komisioner,” ungkapnya lewat Twitter, mengutip fajar.co.id, Senin (17/4/2023).

Baca Juga: Anggota DPR Minta Pemprov Lampung Tidak Reaktif dan Lebih Bijak Hadapi Kritik Tiktoker Bima

Menurutnya, pernyataan KPK ingin memantau itu membuat pekerjaan lembaga anti rasiah tersebut bisa diketahui.

“Kan yang mau dipantau jadi tahu dan siap-siap,” ujarnya.

Diketahui sebelumnya, Bima dengan akun TikTok @awbimaxreborn menjadi sorotan setelah memaparkan presentasi dengan judul 'Alasan Lampung Gak Maju-maju.'

Dalam video berdurasi 3 menit 28 detik tersebut Bima mengaku berasal dari Lampung. Ia menyinggung fasilitas hingga jalan yang tidak bagus.

Setelah kritikannya terhadap Pemerintah Provinsi Lampung viral, kini ia menceritakan orangtuanya didatangi polisi hingga dipanggil Bupati Lampung Timur.

Selain itu, Advokat yang bernama Ginda Ansori Wayka melaporkan Bima ke Polda Lampung. Ia menilai, semua yang diungkapkan Bima lewat akun TikTok-nya memperburuk citra Provinsi Lampung dan menyudutkan provinsi itu.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Fajar.