Menu


Elektabilitas Ganjar Jeblok Gegara Piala Dunia U20, M Qodari: Yang Sejalan Jokowi Suaranya Naik, Bertentangan Bakal Nyungsep

Elektabilitas Ganjar Jeblok Gegara Piala Dunia U20, M Qodari: Yang Sejalan Jokowi Suaranya Naik, Bertentangan Bakal Nyungsep

Kredit Foto: Instagram/Ganjar Pranowo

Konten Jatim, Jakarta -

Elektabilitas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo merosot ke posisi kedua imbas penolakan terhadap Timnas Israel di Piala Dunia U-20, sementara Prabowo Subianto dan Anies Baswedan justru mengalami peningkatan.

Hal ini pun diamini oleh Direktur Eksekutif Indo Barometer, M. Qodari.

Menurut dia, siapa pun yang sejalan dengan sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi), elektabilitasnya bakal meningkat. Sementara, yang bertentangan, suaranya bakal jeblok.

Baca Juga: Tingkat Kepuasan Presiden Capai 76,8 Persen, M Qodari Sebut Jadi Bukti Jokowi Bukan 'Bebek Lumpuh'

"Ini Pak Jokowi ini sangat menentukan cara Pilpres ke depan, karena siapa yang sejalan dengan Pak Jokowi, itu suaranya naik, dan siapa yang bertentangan itu suaranya nyungsep," ujar M. Qodari dari kanal YouTube Total Politik, dikutip Konten Jatim pada Kamis (13/4/2023).

Batal digelarnya Piala Dunia U-20 di Indonesia pun dinilai Qodari menjadi game changer atau pengubah konstelasi politik pada Pemilu 2024.

"Gagalnya Piala Dunia akan menjadi game changer, itu terbukti dengan mulai terbentuknya wacana koalisi besar, koalisi kebangsaan," ucapnya.

"Bayangkan KKIR sudah berdiri, KIB juga sudah berdiri, sekarang mancer menjadi satu begitu. Apa itu bukan game changer namanya, kan begitu," jelasnya.

Diketahui, Lembaga Survei Indonesia (LSI) telah merilis hasil survei terkait elektabilitas tokoh yang digadang-gadang bakal bertarung di Pilpres 2024.

Hasilnya, elektabilitas Ganjar Pranowo semakin turun menjelang Pilpres 2024. Berbanding terbalik, Prabowo dan Anies Baswedan justru mengalami peningkatan.

Hal tersebut dibuktikan oleh data yang menunjukkan bahwa elektabilitas Gubernur Jawa Tengah tersebut tersebut pada Februari 2023 mencapai 35,0 persen. Sementara itu, elektabilitasnya pada April 2023 turun menjadi 26,9 persen.

Kondisi yang berbeda dialami oleh Prabowo Subianto. Elektabilitasnya melambung hingga menyentuh angka 30,3 persen pada April 2023. Sebelumnya, data menunjukkan elektabilitas Prabowo sebesar 26,7 persen.

Baca Juga: Kepuasan Publik terhadap Jokowi Naik, M Qodari Sebut Gegara Piala Dunia U-20

Hal serupa juga terjadi pada Anies Baswedan yang memiliki elektabilitas sebesar 25,3 persen pada April 2023 dan Februari 2023 sebesar 24,0 persen.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024