Kemudian, ia mengatakan, jika Anas nanti bersuara untuk melawan Demokrat, diprediksi tidak akan terlalu berpengaruh terhadap partai berlambang mercy tersebut.
"Jika Anas benar akan bersuara menyerang Demokrat atau SBY, tidak akan banyak pengaruhnya bagi pemilih, utamanya karena Demokrat hari ini sudah dilekatkan dengan kepemimpinan baru yakni AHY," tuturnya.
Baca Juga: Eks Kader Demokrat Berharap Anas Urbaningrum Segera Terjun Kembali ke Dunia Politik
Lebih lanjut, Dedi mengatakan, pesona dan pengaruh Anas berkurang cukup banyak, pemilih yang potensial simpati pada Anas saat ini sudah sebagian besar tidak berada di Demokrat.
"Kejatuhan Demokrat pasca Pemilu 2009 adalah imbas kasus rasuah yang Anas hadapi. Dan kebangkitan Demokrat tahun-tahun ini lebih mungkin karena faktor kepemimpinan AHY, artinya Demokrat secara psikologis sudah terlepas dari Anas secara menyeluruh, baik di tingkat elit maupun pemilih," pungkasnya.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO