"Nabi SAW mengatakan dalam sahur ada berkah, ketika kita makan sahur kita makan asupan gizi yang ada berkahnya yang pengaruhi kualitas puasa kita. Karena makan sesuatu yang berkah, oleh sebab itu dianjurkan kalau makan sampai habis karena kita enggak tahu keberkahannya di mana," jelas Ustadz Firanda.
Keberkahan dalam melaksanakan sahur adalah di antaranya menjalankan sunah, membedakan dari ahlul kitab dan semangat ibadah. Selain itu, bisa menjaga akhlak mulia.
"Menjaga akhlak, apa hubungannya? Karena kalau tidak makan sahur (maka kita) lapar, kalau lapar bawaannya marah, sehingga akhlaknya tidak mulia karena tidak makan sahur. Anaknya diomelin, istrinya diomelin, semua diomelin," tukas Ustadz Firanda.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO