“Tapi karena dia tidak independen diperintah oleh partai ya terpaksa bersuara, tapi kalau tidak ya habis dia. kalau iya, bermasalah juga, jadi maju kena mundur juga kena,” kata Refly.
“Jadi kalau dia dijebak ya sagat mungkin, dan dia tau kalau dia dijebak, tapi ya tidak ada pilihan lain,” lanjutnya.
Refly lantas menyinggung tanggung jawab PDIP sebagai pihak yang membuat Ganjar justru dinilai negatif oleh publik. Pasalnya, PDIP seolah sengaja menjegal Ganjar supaya tak bisa bertanding di Pilpres 2024 mendatang.
“Tidak sulit sebenarnya, yang jadi masalah adalah PDIP nya sendiri yang tidak jelas, apakah mengendorse atau tidak,” ungkapnya.
Baca Juga: Imbas Penolakan Timnas Israel, Pandangan Masyarakat ke Ganjar Akan Berubah
“Sementara di sisi lain konon cukong-cukongnya sudah sepakat untuk ke ganjar pranowo, jadi ini soalnya ya, ada beberapa pertimbangan,” tandas Ganjar.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan