Menu


Wacana Koalisi Besar KIB-KIR Mencuat, Adi Prayitno: Memastikan Kemenangan Mereka Satu Putaran

Wacana Koalisi Besar KIB-KIR Mencuat, Adi Prayitno: Memastikan Kemenangan Mereka Satu Putaran

Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar

Konten Jatim, Jakarta -

Wacana koalisi besar antara Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dengan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) mencuat usai adanya pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan kelima ketua umum (ketum) partai politik di DPP PAN, belum lama ini.

Terkait hal ini, pengamat politik, Adi Prayitno meyakini ini merupakan upaya agar Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang dapat dimenangkan hanya dalam satu putaran.

"Poros besar politik partai pendukungnya Jokowi, di mana poros besar ini bisa menyatukan konsolidasi dan menyatukan kepentingan menjadi koalisi besar, memastikan kemenangan mereka itu satu putaran lah," ujar Adi saat dihubungi, Selasa (4/4).

Baca Juga: Isu Peleburan KIB dan KIR, Pengamat: Jika Semua Tunduk ke Jokowi, Capres Dipastikan Prabowo

Pertemuan antara lima ketua umum partai politik, yakni Golkar, Gerindra, PPP, PAN, PKB menjadi tanda-tanda adanya penjajakan politik dalam membentuk poros besar antara KIB dengan Gerindra dan PKB.

Adi juga menilai wacana tersebut sangat mungkin terwujud. Sebab, kelimanya adalah partai politik pendukung pemerintahan Jokowi. "Prospeknya tentu cukup memungkinkan karena kelima partai ini adalah partai-partai pendukungnya Jokowi," katanya.

Dari sisi wacana, visi, dan gagasan, menurut Adi tidak ada kendala di antara kelima partai politik tersebut. Namun, lain cerita ketika bicara siapa yang akan diusung sebagai calon presiden dan calon wakil presiden.

"Tapi memang tingkat kerumitannya adalah siapa soal capres dan cawapresnya yang akan diusung. Apakah Prabowo-Cak Imin, Prabowo-Ganjar, Prabowo-Airlangga dan seterusnya," ujar Adi.

Baca Juga: Jokowi Sinyalkan Dukung Peleburan KIB dan KIR, Potensi 3 Paket Capres Bakal Terjadi

"Karena kalau kita lihat, koalisi besar ini kan punya problem tersendiri, yaitu ketika ketum-ketum partai yang ada di dalamnya sampai saat ini masih ngotot untuk maju pilpres. Itu yang saya kira menjadi kesulitan pada level praktik," kata Adi.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Fajar.