Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto mencemooh Anies Baswedan yang menyebut ada Menko atau menteri koordinator secara terbuka ingin mengubah konstitusi.
Hasto menyindir Anies, jika PDIP memang sempat mendorong dilakukannya amandemen UUD 1945 namun dilakukan secara terbatas untuk adanya keberlanjutan setiap pemerintahan.
Baca Juga: Hasto Sebut Safari Anies di Surabaya Tak Ramai, Mardani Ali Sera: Anies Baswedan Terus Buat Takjub
"Kalau untuk amandemen, itu kan dari PDIP dulu juga memilki gagasan untuk amandemen sangat terbatas terkait dengan pentingnya pola pembangunan semesta bencana," kata Hasto di Sekolah Partai DPP PDIP, Jakarta Selatan (Jakesl) pada Senin (20/3/2023).
Menurutnya, bagi Anies mungkin keberlanjutan dan kesinambungan kepemimpinan setiap pemerintahan dianggap tak penting. Sehingga, kata dia, Anies kaget ketika ada yang ingin melakukan amandemen.
"Kalau bagi Pak Anies kaget karena memang kesinambungan itu nggak penting," tuturnya.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024