"Saya yakin karena lawan yang dihadapi Prabowo dan Ganjar adalah Anies yang memang punya potensi memenangkan Pilpres, maka polarisasi dukungan ini berusaha disatukan oleh Presiden Jokowi agar bisa mengalahkan Anies," kata Asrinaldi saat dihubungi, Selasa, Maret.
2. Duet yang bakal menang
Selain sangat diyakinkan dengan dukungan Jokowi, pengamat lain juga melihat potensi kemenangan yang besar dalam duet ini untuk Pilpres 2024. Namun, keyakinan dari Pengamat politik DR Harits Hijrah Wicaksana ini berdasarkan hasil metode survei dan elektoral.
"Elektoral keduanya cukup tinggi jadi berpotensi menang pada Pilpres 2024," kata Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) Setia Budhi Rangkasbitung Kabupaten Lebak Provinsi Banten, Selasa, kepada Antara.
Baca Juga: Duet Prabowo-Ganjar di 2024, PDIP dan Gerindra Kompak Ngotot Nyapres
3. Pasangan Prabowo-Ganjar tiru Jokowi-Ma’ruf
Pengamat politik Adi Prayitno lewat Antara menyebut, upaya menduetkan Ganjar-Prabowo meniru pasangan Jokowi-Ma’ruf pada Pilpres 2019 silam. Ia juga mencontohkan Jokowi yang telah dua kali mendapatkan cawapres pada Pilpres 2014 dan 2019, yang lebih senior darinya.
Meski kesenioran Prabowo tak bisa dibantah, menurutnya, Jokowi di masa lalu juga memiliki cawapres yang lebih senior: Jusuf Kalla dan Ma’ruf Amin.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan