Menu


Golkar Sebut Tak Ada Capres-Cawapres yang Pasti, Termasuk Pengusungan Anies

Golkar Sebut Tak Ada Capres-Cawapres yang Pasti, Termasuk Pengusungan Anies

Kredit Foto: ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

"Kita perdebatkan kembali (nama yang diusulkan sebagai capres). Setelah masing-masing itu membawa calon dan diharapkan yang dibawa calon itu sama ya, tentu ini menjadi keputusan politik yang bulat, yang mudah, waktunya lebih singkat," ujar Mardiono di Kantor DPP PPP, Jakarta, Senin.

Ia sendiri tak mengungkapkan waktu pengambilan keputusan KIB terkait pasangan capres dan cawapres. Klaimnya, Partai Golkar, PAN, dan PPP tak ingin terburu-buru dalam memutuskan hal tersebut.

"Inilah yang ditunggu oleh umat dan rakyat Indonesia. Sekali lagi kami sangat berhati-hati untuk tidak terburu-buru, tapi ini tidak boleh lama lagi karena ini waktu tinggal enam bulan lagi," ujar Mardiono.

Baca Juga: Partai Ummat: Anies Harapan Petani, Buruh, dan Rakyat Jelata

Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), Yusril Ihza Mahendra mengatakan bahwa seluruh partai politik dan koalisinya belum akan mengumumkan pasangan capres dan cawapres. Menurutnya, semuanya masih menunggu keputusan dari Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri.

"Saya kira kalau PDIP sudah memutuskan sikap, otomatis akan terbentuk (pasangan capres-cawapres koalisi lain), ada berapa koalisi dalam pencalonan presiden. Sebab segala sesuatunya tergantung kepada PDIP dan PDIP tergantung ke Bu Mega," ujar Yusril di Kantor DPP PPP, Jakarta, Senin.

Menurut Yusril, saat ini baru Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang telah resmi mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden. Namun, mereka belum juga menyepakati cawapres pendampingnya.

Sedangkan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya belum bersikap terkait capres. Sebab, Partai Gerindra kembali mendorong Prabowo Subianto sebagai capres. Hal yang sama juga dilakukan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang mengusulkan Abdul Muhaimin Iskandar.

Baca Juga: Jika Prabowo Tunjuk Ganjar sebagai Cawapres, Keduanya Akan Menang di Pilpres 2024

"Itukan sangat tergantung juga kepada koalisi yang terbentuk. Jadi sementara ini wacana sudah berkembang, tapi PDIP sampai hari ini belum memutuskan sikap," ujar Yusril.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Tampilkan Semua Halaman

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Republika.