Kembali aktivis senior Sudarsono Saidi terus menyoroti kasus kematian Brigadir J yang ditembak sesama rekan polisinya Bharada E pada Jumat lalu (8/7/2022).
Kematian yang akhirnya menewaskan Brigadir J ini terjadi di rumah dinas Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.
Sudarsono melalui cuitan di akun twitter pribadinya menanggapi pernyataan dari kuasa hukum keluarga Brigadir J Kamaruddin Simanjuntak.
Kamarudin mengungkapkan, Brigadir J tidak hanya menerima luka tembakan tetepi juga terdapat banyak luka sayatan akibat senjata tajam dan luka memar.
Hal tersebut diketahui setelah keluarga melepas pakaian yang dikenakan Brigadir J saat jenazahnya tba di Jambi.
"Disini ada yang saya lingkarin ini dia membiru seperti bekas pukulan," ujar Kamarudin sembari menunjuk foto ronsen badan Brigadir J yang Kontenjatim kutip dari video yang diunggah akun twitter @IATeam__, Senin (18/7/2022).
"Ini ada robekan sampai dijahit. Ini di samping, di bawah tangan, ada robekan akibat benda tajam. Di bagian kaki ada luka robek kena pedang atau sangkur," tuturnya kembali.
Sedikit lagi terbongkar??
— +62 d?i?k?u?a?s?a?i? o?l?e?h? p?e?n?g?h?i?a?n?a?t? (@IATeam___) July 17, 2022
Fakta baru kematian brigadir j. pic.twitter.com/kwUifGMsHS
Selain robekan di skeitar badan, terdapat pula bekas robekan di belakang telinga Brigadir J namun sudah tertutup/dijahit.
"Kemudian ini di belakang telinga, kurang lebih satu jengkal robek sampai dijahit,” pungkasnya.
Tak hanya itu, lubang telinga Brigadir J dikatakan alami pembengkakan. Bahkan bagian rahangnya telah bergeser.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024