Umrah adalah ibadah dalam Agama Islam yang amat menyerupai haji. Dalam pelaksanaannya, hanya ada segelintir perbedaan yang bisa ditemukan dari keduanya.
Sebagai contoh, tata cara pelaksanaan haji tentunya lebih rumit dibandingkan umrah. Dalam haji, umat Muslim diharuskan untuk mencukur rambut mereka sampai botak dan melakukan wukuf di Arafah. Berbeda dengan haji, peserta umrah tidak perlu mencukur habis rambut mereka dan tidak melaksanakan wukuf.
Baca Juga: Jangan Sampai Tertukar! Berikut 4 Perbedaan Haji Dan Umrah
Selain tata cara pelaksanaannya, terdapat beberapa perbedaan lain seperti waktu pelaksanaan dan kewajiban di dalamnya. Namun, yang menjadi pembeda paling mencolok adalah hukum pelaksanaan haji dan umrah.
Dikarenakan ibadah haji masuk ke dalam rukun Islam, umat Muslim yang mampu baik itu secara fisik, mental dan material, wajib melaksanakannya. Ini berbeda dengan umrah yang meskipun masih diperdebatkan hukumnya, mayoritas mengatakan kalau umrah itu hukumnya sunnah.
Baca Juga: Apa Itu Umrah? Berikut Pengertian Beserta Kewajiban Pelaksanaannya
Dengan demikian, tidak ada masalah jika seseorang tidak melakukannya, atau memutuskan untuk langsung menunaikan haji. Meskipun begitu, perlu dipahami juga bahwa apa yang didapatkan ketika melaksanakan haji juga bisa diperoleh ketika melakukan umrah, sehingga makna dari umrah tidak boleh dikerdilkan.