Menu


Ketua DPP NasDem Tepis soal Surya Paloh Lempar Kode Kunjungi Megawati

Ketua DPP NasDem Tepis soal Surya Paloh Lempar Kode Kunjungi Megawati

Kredit Foto: Istimewa

Konten Jatim, Jakarta -

Ketua DPP Partai NasDem Sugeng Suparwoto menepis pernyataan Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto yang menyebut Surya Paloh memberikan kode untuk bertemu dengan Megawati Soekarnoputri.

’’Hasto itu salah alamat,’’ ujar Sugeng dalam keterangannya, mengutip fajar.co.id, Senin (6/2/2023).

Baca Juga: Soroti Pertemuan Surya Paloh-Airlangga, Eks Ketum NasDem: Itu Langkah Exit Plan dari Demokrat-PKS

Menurut Sugeng, pernyataan Surya Paloh saat berkunjung ke DPP Golkar pada Rabu 1 Februari tidak memberikan kode ingin bertemu dengan PDIP atau Megawati. Saat itu Paloh hanya menjawab pertanyaan wartawan mengenai kemungkinan untuk bertemu dengan Megawati.

’’Kan, ditanya wartawan, 'apakah akan ketemu?' Lalu, beliau menjawab 'mungkin saja',’’ terangnya.

Jadi, konteksnya bertemu dengan siapa pun. Tidak spesifik ingin bertemu Megawati. Dia menyatakan, Nasdem menjunjung tinggi nilai-nilai restorasi.

Partainya juga terbuka. Siap menjalin komunikasi politik dengan pihak mana pun. Partai NasDem tidak menutup diri dari partai politik lainnya.

Pernyataan senada disampaikan Wakil Sekjen DPP NasDem Hermawi Taslim. Dia menambahkan, pernyataan Surya Paloh memang hanya merespons dari apa yang ditanyakan awak media.

’’Maksudnya, Nasdem terbuka dan bisa saja bertemu dengan semua pimpinan partai dalam semangat silaturahmi kebangsaan,’’ kata Hermawi.

Prinsipnya, NasDem berusaha membangun kebersamaan. Meski pilihan politik berbeda, perbedaan pilihan pada Pilpres 2024 tidak menghalangi untuk terus membangun silaturahmi.

PDIP masih sebagai sahabat sesama parpol. Hal itu juga dibuktikan dengan kunjungan Puan Maharani yang resmi mewakili Megawati ke kantor DPP Nasdem beberapa waktu lalu.

Soal pernyataan Hasto, Hermawi tidak menanggapi serius. ’’Kalau urusan sindir-menyindir, biarlah itu menjadi porsinya Hasto. Kami tidak sesempit itu. Kami berpikir dalam rangka membangun kebersamaan,’’ jelas Hermawi.

Sebelumnya, Hasto mengungkapkan bahwa Surya Paloh memberikan kode-kode untuk bertemu dengan Megawati.

Namun, pihaknya mempertanyakan tujuan dan maksud dari kode tersebut. Apakah untuk kepentingan bangsa dan negara, untuk elektorat, atau untuk capres-cawapres.

Hasto menyatakan, Nasdem sudah mempunyai capres. Demikian juga PDIP yang akan mengusung capres dari internal partai seperti disampaikan Megawati pada perayaan ulang tahun ke-50. Dia juga menyebutkan, capres PDIP dari kader yang berprestasi, bukan capres yang pintar berpoles diri.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Fajar.