Menu


Apa Itu Tauhid? Ini Maksud dan Kedudukannya Agungnya dalam Islam

Apa Itu Tauhid? Ini Maksud dan Kedudukannya Agungnya dalam Islam

Kredit Foto: Pexels/Pixabay

Ini juga mencakup ibadah atau penghambaan diri kepada Allah yang merupakan perbuatan makhluk dalam merendahkan diri kepada-Nya dengan mengerjakan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Ibadah ini tak boleh ditujukan sedikit pun kepada selain Allah, dan syirik (mempersekutukan Allah) adalah dosa besar.

وَإِذْ قَالَ لُقْمَانُ لِابْنِهِ وَهُوَ يَعِظُهُ يَا بُنَيَّ لَا تُشْرِكْ بِاللَّهِ ۖ إِنَّ الشِّرْكَ لَظُلْمٌ عَظِيمٌ 

Dan (ingatlah) ketika Lukman berkata kepada anaknya, ketika dia memberi pelajaran kepadanya, ”Wahai anakku! Janganlah engkau mempersekutukan Allah, sesungguhnya mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar kezhaliman yang besar.” Q.S. Luqman: 13.

Baca Juga: Apa Itu Fikih? Ini Pengertian, Objek Bahasan, dan Kaitannya dengan Syariah

Kedudukannya dalam Islam

Tauhid diyakini seorang muslim sebagai dasar Islam yang paling agung dan hakikat Islam paling besar. Ini merupakan salah satu syarat diterimanya amal perbuatan di samping harus sesuai dengan tuntunan Rasulullah.

Yang dimaksud syarat, yakni hal yang harus dipenuhi sebelum dilaksanakan dan harus sampai akhir pelaksanaan. Syarat ini juga berkaitan dengan niat seseorang yang melakukan sesuatu hanya karena Allah, sehingga syarat untuk diterima niat karena Allah itu harus sama sampai akhir.

Baca Juga: Mengenal Sejarah Fikih dari Zaman Rasulullah Sampai ke Indonesia: Pelan Tapi Pasti

Kemungkinan besar, amalan tersebut juga diterima sebagai ibadah di hadapan Allah jika yang dilaksanakan sudah sesuai dengan tuntunan Rasulullah. Sebaliknya, amalan tersebut tertolak di hadapan Allah meskipun sudah sesuai tuntunan Rasulullah jika pelaksanaannya berubah niat tak hanya karena Allah di tengah jalan.

Tampilkan Semua Halaman