Melalui sambutannya, ia mengatakan, sebelum menjadi olahraga kategori prestasi di bawah menteri pemuda dan olah raga, bermain game oleh sebagian orang dianggap pemborosan waktu dan energi.
Baca Juga: Pengamat Politik Nilai Erick Thohir Akan Jadi Cawapres Paling Menonjol
“Namun kali ini berbeda, saat ini banyak para orang tua yang menyarankan anaknya untuk menjadi Atlit E-Sports, bahkan mensupport peralatannya,” terang Ali.
Diketahui, kegiatan turnamen E-Sports ini berlangsung selama satu hari, dimulai Pukul 09.00 WIB dan Berakhir Pada Pakul 17.00 WIB.
Pada akhir turnamen E-Sport, diputuskan 3 Tim yang menjadi juara. Juara 1 Tim info Chip Perwakilan dari SMK PGRI, juara 2 Tim King SDM, dan juara 3 Tim Wew.
Baca Juga: Eks Politisi Partai Demokrat: Koalisi Perubahan Rapuh dan Bubar Gerak
Ketiganya mendapatkan hadiah yang secara langsung diserahkan oleh Ketua STIE NU Trate Gresik, Choiri. Hadiah yang diterima berupa uang tunai, sertifikat dan tropi serta voucher pendaftaran kuliah senilai Rp 3 juta.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO
