Menu


Reshuffle Disebut Bidik Menteri NasDem, Panda Nababan: Siti Nurbaya Tak Akan Dicopot, Dia Kesayangan Ibu Mega

Reshuffle Disebut Bidik Menteri NasDem, Panda Nababan: Siti Nurbaya Tak Akan Dicopot, Dia Kesayangan Ibu Mega

Kredit Foto: Warta Ekonomi/Sufri Yuliardi

Konten Jatim, Jakarta -

Belakangan ini isu perombakan kabinet atau reshuffle masih berhembus kencang, terlebih lagi setelah hubungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem Surya Paloh disebut semakin merenggang usai pendeklarasian Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (bacapres).

Partai pendukung Jokowi di kabinet yakni PDI Perjuangan (PDIP) tentu memiliki kepentingan agar menteri NasDem dalam pemerintahan segera diganti.

Tiga menteri dari NasDem itu adalah Yahrul Yasin Limpo (Menteri Pertanian), Siti Nurbaya Bakar (Menteri LHK), dan Johnny G Plate (Menkominfo).

Baca Juga: Koalisi Perubahan Makin Mencapai Kesepakatan, Andi Mallarangeng: Kami Tak Pernah Paksakan Harus AHY

Perihal isu kocok ulang kabinet itu, politikus senior PDI Perjuangan Panda Nababan menyebut, akan ada satu menteri dari NasDem yang kemungkinan akan selamat dari reshuffle, yakni Siti Nurbaya.

"Kalau feeling aku Siti Nurbaya enggak akan dicopot karena dia ini kan kesayangan Ibu Mega," kata Panda saat hadir dalam podcast Uya Kuya yang dikutip denpasar.suara.com, Jumat 20 Januari 2023.

Dia mengatakan, sebenarnya untuk kocok ulang kabinet tidak perlu dilakukan, sebab, figur menteri yang ada saat ini sudah paten berisi orang yang berkompeten.

Baca Juga: Mantan Politikus NasDem Ini Bongkar Skenario Penjegalan Anies usai Pertemuan Paloh-Luhut

"Sekarang ini menteri paten-paten. Apalagi yang perempuan-perempuan ini ada Retno, Sri Mulyani, Siti Nurbaya," jelasnya.

Namun demikian, reshuffle tentu ada di tangan Jokowi.

"Mana kita bisa menduga orang Jawa yang satu ini," kelakar dia soal pandangan Jokowi yang sulit ditebak.

Baca Juga: Anies Dituding Bakal Jadi Boneka AS Jika Menang Pilpres, Musni Umar Meradang

Selain menanyakan soal isu reshuffle Kabinet Indonesia Maju, Uya Kuya juga menanyakan soal calon presiden yang akan diusung PDIP dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 nanti.

Apakah Ganjar Pranowo atau Puan Maharani? Soal itu, Panda enggan menjawab.

Sebab, dia trauma setelah disemprot Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati karena lancang mengumumkan Jokowi sebagai calon presiden beberapa tahun silam.

Baca Juga: Rocky Gerung Bandingkan Era Jokowi dengan Soeharto dan SBY, Ruhut Sitompul: Mulutnya Bau Comberan

Mengingat, untuk pengumuman nama calon presiden adalah hak ketua umum PDI Perjuangan.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Suara.com.



Berita Terkait