Ketua Dewan Perwakilan Wilayah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sulawesi Selatan (Sulsel), M Amri Arsyid menyebut potensi penggabungan dua tokoh dari barat dan timur berpeluang kembali terjadi di Pilpres 2024.
“Istilahnya, secara hitungan politik bisa jadi perwakilan di Indonesia Timur akan menjadi jawaban atau solusi untuk jadi pasangan kokoh dan kuat untuk membawa Indonesia lebih baik,” ujar Amri, mengutip fajar.co.id, Kamis (16/3/2023).
Baca Juga: Sukarelawan: Duet Prabowo-Airlangga Bisa Jadi Pasangan Terkuat di Pilpres 2024
Namun pertanyaannya kata Amri Arsyid, siapa yang meneruskan Jusuf Kalla? Apakah ada tokoh dari timur saat ini yang patut diperhitungkan?
Meski Indonesia Timur cakupannya luas, dari Sulawesi, Maluku, Papua, Kalimantan, hingga Bali, ia mengaku memang tak banyak tokoh yang mencuat.
Amri Arsyid menilai ada satu nama tokoh perwakilan Indonesia Timur yang patut diperhitungkan untuk maju di kancah nasional. Ia adalah mantan Menteri Pertanian periode 2014-2019, Andi Amran Sulaiman.
“Kecuali satu orang ya, Mantan Menteri Pertanian ya, Pak Andi Amran Sulaiman. Ini salah satu tokoh alternatif ya, yang istilahnya bisa merepresentasikan Indonesia Timur setelah Pak JK,” sebut Amri.
Ia melihat putra kelahiran Bone, Sulsel itu cukup populer untuk Indonesia Timur. Secara kelembagaan, DPW PKS dan Amran juga menurut pengakuannya sudah intens berkomunikasi.
“Saya sebagai ketua DPW sudah intens yah berkomunikasi, saya sendiri melihat beliau, melihat ini bahwa ini proses yang tidak bersifat lokal. Tapi saya mengatakan, kita mulai dari Sulsel,” paparnya.
Tidak sampai di situ, selain PKS kata dia juga ada beberapa partai lain yang sudah menghubungi Amran. Sebut saja Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
“Saya juga sudah mengkomunikasikan dengan DPP PKS, bukan cuma PKS, berapa partai juga sudah berkomunikasi dengan beliau. Sejauh ini PPP pernah lihat berkunjung bertemu beliau dan beberapa partai yang lain,” pungkasnya.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan