Menu


Amien Rais: Firaun Bisa Mencengkeram Kekuasaan Karena Persekongkolan Jahat antar-Elite

Amien Rais: Firaun Bisa Mencengkeram Kekuasaan Karena Persekongkolan Jahat antar-Elite

Kredit Foto: Suara.com

Konten Jatim, Jakarta -

Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais ikut membahas mengenai Firaun, setelah sebelumnya beredar video viral pendakwah Cak Nun yang menyamakan Presiden Joko Widodo bak Firaun.

Seperti diketahui, Firaun adalah raja bengis yang pernah ada di zaman Nabi Musa.

Menurutnya, Firaun yang bodoh dapat mencengkeram kekuasaan karena adanya persekongkolan jahat antar-elite pada zamannya itu.

Baca Juga: Mengutip Alquran, Amien Rais: Firaun Membangun Kesatuan Elite untuk Melestarikan Kekuasaan yang Zalim

Lebih lanjut kata dia, Firaun membangun kesatuan elite untuk melestarikan kekuasaan yang zalim dan biadab.

Kesatuan elite tersebut terdiri dari elite politik, militer, ekonomi, serta teknokratik.

"Firaun membangun kesatuan elite dengan menghimpun kekuatan elite politik, elite militer, elite ekonomi, dan elite teknokratik," ujarnya dalam kanal YouTube Amien Rais Official, dikutip Konten Jatim pada Jumat (20/1/2023).

"Untuk apa? Untuk melestarikan kekuasaannya yang zalim dan biadab. Jadi Firaun mewakili elite politik sekaligus juga elite militer, Qorun mewakili elite ekonomi, dan Haman mewakili elite teknokratik," tambahnya.

Baca Juga: Soal Cak Nun yang Sebut Jokowi Serupa Firaun, Fahri Hamzah: Beliau Memancing Emosi Kita Supaya Tetap Waras

"Demikianlah Firaun yang bodoh sebodoh-bodohnya tetapi bisa mencengkeram kekuasaan karena persengkokolan jahat antara elite pada zamannya," ungkapnya.

Diketahui sebelumnya, video Cak Nun yang menyebut Jokowi bak Firaun mendadak viral di media sosial.

Dalam video yang beredar, Cak Nun menyamakan Presiden Jokowi bak Firaun, Luhut Binsar Pandjaitan bak Haman, serta Anthony Salim seperti Qorun.

Baca Juga: Amien Rais Khawatir Bila Cak Nun Dipolisikan Gegara ‘Jokowi Firaun’: Rakyat Jadi Ketakutan

"Karena Indonesia dikuasai oleh Firaun yang namanya Jokowi. Qorun yang namanya Anthony Salim dan 10 naga, nggak sembilan, 10 saya kira ya, dan Haman yang namanya Luhut," ujar Cak Nun dalam potongan video tersebut yang juga ditweet akun Muhammad Guntur Romli @GunRomli.

Tak hanya itu, dalam video tersebut, Cak Nun juga menyebutkan, bahwa seluruh sistem, perangkat dan alat-alat politik juga sudah dipegang mereka semua (Jokowi, Anthony Salim dan 10 naga serta Luhut).

Baca Juga: Cak Nun Minta Maaf Setelah Samakan Jokowi Dengan Firaun, Arief Poyuono: Ini Pelajaran Bagi Kita

"Negara kita sesempurna dicekel (dipegang-red) Firaun, Haman dan Qorun. Itu seluruh sistemnya, perangkatnya, semua alat-alat politiknya sudah dipegang mereka semua. Dari uangnya, sistemnya, sampai otoritasnya, sampai apa pun," ungkapnya.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024