Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menjadi sorotan setelah pada Rabu (18/1/2023) dirinya bergabung ke Partai Golongan Karya (Golkar). Dikenal sebagai sosok independen, apa sebenarnya motif Partai Golkar terima Ridwan Kamil sebagai salah satu kadernya?
Menghimpun informasi dari Warta Ekonomi dan sindikasi konten lain pada Kamis (19/1/2023), Ridwan Kamil membeberkan alasannya kenapa dirinya memilih Partai Golkar dibanding Parpol lain yang juga sudah mengincar namanya.
Baca Juga: Profil Partai Golkar, Partai Tertua di Indonesia Pelabuhan Baru Ridwan Kamil
Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil, menjelaskan kalau pada dasarnya, visi dan misi Partai Golkar sesuai dengan minatnya. Menurut Ridwan Kamil, Partai Golkar yang Pancasilais, terbuka, humanis dan mempunyai kader berkualitas, adalah beberapa alasan di balik pemilihannya terhadap Partai Golkar.
Dan Partai Golkar sendiri bukan tanpa alasan menerima Ridwan Kamil. Secara terang-terangan, pihak partai politik (Parpol) dengan logo pohon beringin ini menjelaskan kalau mereka memang berharap sosok Ridwan Kamil bisa mengangkat elektabilitas Partai Golkar.
Baca Juga: Kawah Ijen Populer karena 'Blue Fire'-nya, Begini Rute Mendakinya!
Sebagai informasi, elektabilitas Partai Golkar memang terbilang tidak setinggi pesaingnya seperti Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) atau Partai Gerindra. Temuan dari Lembaga Survei Voxpopuli misalnya, yang menunjukan kalau elektabilitas Partai Golkar “hanya” sebesar 7,3% di akhir 2022.
Angka tersebut, meskipun sedikit lebih tinggi dibandingkan Parpol lain, belum cukup untuk menyaingi PDIP yang elektabilitasnya mencapai 18,4 Partai Gerindra dengan elektabilitas sebesar 13,5%. Elektabilitas Partai Golkar bahkan di bawah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang mencapai 8%.
Keberadaan Ridwan Kamil diharapkan bisa mendongkrak elektabilitas Partai Golkar ini. Terlebih, sosok yang merupakan arsitek ini juga cukup terkenal di mata masyarakat, khususnya di wilayah Jawa Barat.
Baca Juga: Gunung Ijen Sejuta Pesona, Ini Informasi Lokasi dan Rutenya
Ridwan Kamil sendiri juga kabarnya sudah dipersiapkan untuk maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat tahun 2023. Bahkan, pengamat juga memprediksi bahwa dirinya bisa maju untuk Pilgub DKI Jakarta di tahun 2024 mendatang.
Saat ini, Ridwan Kamil menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Pemilih dan co-chair Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Golkar. Sementara untuk pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang, Partai Golkar masih akan mengusung ketua umum mereka, Airlangga Hartarto.
Baca Juga: Apa Itu Nazar? Ini Pengertian, Akibat, dan Syaratnya
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO
