Bentrok antara pekerja asing dan pekerja lokal di PT Gunbuster Nickel Industry (GNI) telah menewaskan dua orang.
Dua korban tewas itu yaitu XE (30) TKA China dan MS (19) TKI asal Parepare.
Baca Juga: Ceramah Soal Jokowi Firaun Tuai Hujatan, Fraksi PKB Tegaskan Cak Nun Tak Perlu Dipolisikan
Pegiat media sosial, Tifauzia Tyassuma atau Dokter Tifa mengaku khawatir dengan peristiwa yang berpotensi menciptakan insiden berikutnya.
“Saya khawatir kejadian ini adalah pembuka dari kejadian-kejadian berikutnya,” ucapnya dalam unggahannya, Rabu, (18/1/2023).
Dokter Tifa mempertanyakan ke mana pemerintah berpihak.
“Pertanyaan saya kalau terjadi bentrok antara pekerja lokal dengan TKA RRC, pemerintah berpihak ke mana?,” tandasnya.
Baca Juga: Soroti Pertemuan Luhut dan Surya Paloh di Inggris, Refly Harun: Pasti Negosiasi, Ada Take dan Give
Diketahui peristiwa itu terjadi buntut dari aksi demonstrasi yang dilakukan para TKI pada 14 Januari lalu.
Mereka menuntut kesehatan kerja, keselamatan kerja hingga kesejahteraan karyawan setelah peristiwa kebakaran yang menewaskan Nirwana Selle dan Made Defri Hari Jonathan.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
