Dalam suatu kesempatan, Guntur Soekarnoputra, putra sulung Ir Soekarno atau Bung Karno, mengatakan bahwa ia tidak mau gunakan peci hitam. Hal tersebut dikarenakan ia tidak mau jadi bayangan Bung Karno.
Memang sosok Bung Karno tidak bisa lepas dari atribut peci hitam di kepalanya. Ke mana pun ia bepergian, ia akan terlihat menggunakan peci hitam yang khas itu.
Baca Juga: Cerita Masa Kecil Guntur Soekarnoputra Bersama Bung Karno, Seperti Teman hingga Main Koboi-koboian
"Mas Tok (panggilan akrab Guntur) enggak mau jadi bayangan Soekarno. Mas Tok melihat kalau pake peci hitam bukan kayak Bung Karno, tapi kayak tukang sate, jadi ngapain," ujar Guntur Soekarnoputra, mengutip video yang diunggah di kanal YouTube Liputan6.
"Bukan berarti tukang sate jelek ya, tukang sate pake peci hitam pantes," ujar Guntur, meluruskan.
Selain itu, Bung Karno juga meninggalkan catatan bahwa ia tidak ingin Guntur Soekarnoputra menjadi presiden. Hal tersebut dikarenakan presiden adalah tugas yang berat.
"Bung Karno enggak mau saya jadi presiden karena kalau saya jadi presiden kacau nih Indonesia. Bapak tahu persis watak saya ini pertama, enggak senang protokoler, kedua enggak seneng dikawal-kawal, enggak seneng jemput tamu mesti baju lengkap, berdasi," ujar Guntur.
"Mas Tok lebih seneng pake blue jeans belel, kaos, udah pergi ke mana. Bapak tahu orang semacam ini jadi presiden ancur negara," tukasnya.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024