Guntur Soekarnoputra atau yang akrab dipanggil Mas Tok, dalam suatu kesempatan menceritakan sosok sang ayah yang merupakan Presiden pertama Indonesia, Soekarno.
Ia menceritakan hubungannya dengan sang ayah seperti hubungan seorang teman. Guntur juga kerap menghabiskan waktu bersama sang ayah untuk bermain.
Bahkan ketika ibunya, Fatmawati, berpisah dengan Bung Karno, Guntur masih bolak balik menginap di istana atau rumah Fatmawati.
"Saya bolak balik kadang tidur di istana kadang rumah ibu. Tapi setelah bapak didongkel saya harus keluar dari istana," ujar Guntur mengutip video yang diunggah di kanal YouTube Liputan6.
"Istilah sejarahnya kudeta yang merangkak, bukan kudeta langsung tapi pelan-pelan tahu-tahu didongkel. Momen itu saya resmi keluar dari istana," kenang Guntur.
Guntur menggambarkan bahwa untuk sosok ayah, Bung Karno adalah seorang ayah yang biasa saja. Berbeda jika melihat sosok Bung Karno sebagai kawan.
"Kalau sebagai bapakku ya kayak bapak aja, enggak jauh beda. Kalau bapak sebagai kawan, bapak selalu nganggep Mas Tok teman. Kalau lagi rileks di Cipanas, bapak sama saya main koboi-koboian. Saya jadi jagoan, bapak jadi bandit," ujar Guntur.
Guntur Soekarnoputra akhir-akhir ini menjadi perbincangan karena memilih Ganjar Pranowo sebagai capres dibandingkan Puan Maharani yang merupakan keponakannya.
Ia beralasan bahwa sosok yang menjadi presiden Indonesia itu tidak harus dari trah Bung Karno.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO
