Menu


Kunci ‘Hidup Hemat’ Cak Nun Bersama Pasangan: Remehkan Uang, Tinggikan Derajat Kepribadian

Kunci ‘Hidup Hemat’ Cak Nun Bersama Pasangan: Remehkan Uang, Tinggikan Derajat Kepribadian

Kredit Foto: YouTube/CakNun.com

“Kemudian seks, seks itu mau 6 bulan ndak sempat, mau sehari sempat 10 kali itu ndak boleh jadi bahan pertengkaran, mau mainnya lama apa sebentar, mau ini mau itu, ndak boleh jadi bahan pertengkaran. Memangnya sapi kita? kok bertengkar soal seks,” terang Cak Nun.

Maka, menurut Cak Nun, seks merupakan faktor kecil dalam kehidupan manusia. Ia lantas memberi permisalan kasus.

Baca Juga: Video Lempar Kaos Sambil Cemberut Viral, Puan Minta Maaf: Saat Itu Panas Banget, Saya Badmood

“Jadi seks itu sesuatu yang menjadi faktor kecil dalam kehidupan manusia. Toh kita juga ndak bisa bikin anak. Emangnya ada bapak bisa bikin anak?,” ujar Cak Nun.

“Ah tak bikin anak yang mancung hidungnya, mana bisa? ndak bisa. Manusia ndak bisa bikin anak, bisanya cuman enak sebentar, Tuhan menjadikannya sebagai anak,” sambungnya.

Tak hanya itu, menurut Cak Nun, pembagian tugas antara suami-istri juga harus diperjelas sejak awal. Misalnya, tugas dan hak seorang istri bagi Cak Nun adalah pemegang akses keuangan. Ia bahkan mengaku sama sekali tak memegang sepeser pun uang untuk keperluan rumah tangga.

“Ini yang membuat saya dan istri saya sangat hemat. Selebihnya dengan kunci dua ini tadi uang menjadi beres. Saya serahkan sepenuhnya sama dia, saya ngak punya pegang uang, saya ndak tau ATM, ndak tau bank, ndak tau apa-apa,” ungkap Cak Nun.

Baca Juga: Ogah Mejeng Jadi Wapres Lagi, Ma'ruf Amin: Buat yang Muda Saja

“Karena istri saya, saya beri kekuasaan sepenuhnya, bahkan untuk mengatur seluruh unsur di rumah, sehingga dia akan terjunjung,” pungkasnya.

Tampilkan Semua Halaman