Rujak Cingur Achmad Jais terkenal karena kelegendarisannya dan harganya yang selangit. Pasalnya, rujak cingur yang satu ini dibanderol mulai Rp70 ribu sampai Rp100 ribuan. Nah, memangnya se-legend apa Rujak Cingur Achmad Jais?
Rujak cingur merupakan salah satu kuliner khas Surabaya yang banyak diminati. Terlebih, makanan yang satu ini juga sudah banyak jadi pilihan tokoh-tokoh terkenal Indonesia. Utamanya, mereka membeli rujak cingur di Rujak Cingur Achmad Jais!
Baca Juga:
Tempat makan ini telah berdiri sejak 1970, dengan pendirinya, Lim Sian Neo, seorang ibu rumah tangga keturunan Tionghoa yang memulai usahanya. Pada saat itu, konon ia kerap didatangi oleh penjual cingur keliling yang tunanetra dan berasal dari Madura.
Berawal dari kasihan, Lim pun membeli cingur penjual tersebut setiap hari, seperti dikutip dari Traveling Yuk.
Oleh karena kebingungan akan mengolah cingur tersebut, Lim pun akhirnya mendapat ide untuk membuat rujak cingur yang merupakan kuliner khas Surabaya. Di rumah yang ditinggalinya bersama keluarga besarnya, ia pun membuka warung sederhana dan bertahan hingga saat ini.
Pada awal tahun dibuka pun, rujak cingur di sana sudah dijual dengan harga di atas rata-rata.
Setelah hampir dua tahun berjualan, Lim terkena musibah dan tangannya patah karena terjatuh. Sebab itu, ia tak lagi bisa memakai tangannya untuk mengulek bumbu rujak cingur yang akhirnya digantikan oleh Ng Giok Cu yang merupakan anak Lim. Fakta ini menimbulkan beberapa asumsi bahwa usaha rujak cingur ini didirikan oleh Ng.
Baca Juga:
Meski dijual seharga selangit dibandingkan rujak cingur biasa yang dijual seharga Rp20 ribuan, minat para pembeli tak surut untuk mencicipi bahkan berlangganan di Rujak Cingur Achmad Jais. Bahkan, makin lama, makin banyak pula pembeli yang penasaran dengan harga mahal dan kenikmatan yang disuguhkan.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan