Menu


Isu Reshuffle untuk Depak NasDem, Andreas Hugo PDIP: Lebih Elegan Mengundurkan Diri

Isu Reshuffle untuk Depak NasDem, Andreas Hugo PDIP: Lebih Elegan Mengundurkan Diri

Kredit Foto: DPR RI/Ridwan

Konten Jatim, Jakarta -

Politikus PDIP, Andreas Hugo Pareira menyoroti soal isu perombakan kabinet atau reshuffle yang disebut-sebut bakal dilakukan Presiden Joko Widodo alias Jokowi pada 2023 ini.

Diketahui, isu reshuffle santer berkembang karena dikaitkan dengan manuver Partai NasDem yang mencalonkan Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (bacapres) di 2024.

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat juga sebelumnya meminta Presiden Jokowi untuk mengevaluasi dua menteri NasDem, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar.

Baca Juga: Djarot Desak 2 Menteri NasDem Dievaluasi, Politikus PDIP Ungkap Alasannya

Menanggapi isu yang berkembang, Andreas lantas menyebut bahwa akan lebih elegan jika partai besutan Surya Paloh itu secara sukarela mengundurkan diri dari kabinet, dibandingkan harus terkena reshuffle.

"Pak Djarot kan menyarankan, bahkan menurut saya kalau lebih elegan ya menterinya mengundurkan diri," ujar Andreas dalam kanal YouTube tvOneNews, dikutip Jumat (6/1/2023).

"Soalnya kan beberapa kali di beberapa kesempatan sebelumnya, ini kan Gus Choi dan kawan-kawan kan sudah menyampaikan bahwa apa yang dilakukan dengan keputusan untuk rencana mencalonkan Pak Anies itu adalah antitesa terhadap pemerintahan Jokowi," jelasnya.

"Dan dengan itukan seharusnya ya, tadi Pak Djarot juga sampaikan, dan menurut saya juga lebih gentle mundur dari kabinet," ucapnya.

Baca Juga: Gaduh soal Reshuffle, Politikus PDIP: Pak Djarot Hanya Lanjutkan yang Disampaikan Presiden

Diketahui sebelumnya, Djarot Saiful Hidayat meminta pada Presiden Jokowi untuk mengevaluasi dua menteri NasDem, Menteri Pertanian dan Menteri LHK.

Isu reshuffle ramai didengungkan disebut-sebut karena partai besutan Surya Paloh mencalonkan Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (bacapres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan