Prananda Surya Paloh tengah jadi perbincangan di twitter setelah video pidatonya viral.
Video tersebut disampaikan Prananda Surya Paloh saat berlangsungnya Rakernas Partai Nasdem, di Jakarta, Jumat (17/6/2022).
Prananda Surya Paloh menyampaikan pidato dalam kapasitasnya sebagai Ketua Umum Garda Pemuda Partai Nasdem.
Dalam pidatonya, Prananda Surya Paloh mengajak para pemuda Indonesia untuk saling percaya, tidak saling menuduh dan tidak saling menjelekkan satu sama lain.
Prananda Surya Paloh juga mengajak masyarakat menghindari politik dualisme dan polarisasi politik.
Penggalan video pidato Prananda Surya Paloh dimuat di akun twitter Metro TV.
Ternyata bukan pesan pidato Prananda Surya Paloh yang jadi perbincangan, melainkan caranya berbicara.
Prananda Surya Paloh (Ketua Umum Garda Pemuda Partai NasDem) mengajak para pemuda Indonesia untuk saling percaya, tidak saling menuduh & menjelekkan satu sama lain, serta menghindari politik dualisme & polarisasi politik agar NKRI tetap kokoh dan utuh. #RakernasNasDem pic.twitter.com/LrJgqlG49z
— METRO TV (@Metro_TV) June 17, 2022
Netizen memberikan reaksi soal pidato Prananda tersebut di kolom komentar unggahan twitter Metro TV. Sebagian besar dari mereka menganggap Prananda berbicara terlalu lambat.
"Kalo dicepetin 1.5x lebih enak keknya," tulis @saba******g.
"Pidato selembar selesainya seharian ini," tulis @tho****s.
"Kenapa ini anak muda gaya bicaranya begini? Why????" sebut @ivoir*******na.
"aku kelar 10 pekerjaan rumah masnya pasti masih belum selesai ngomong nih," tulis @poe********es.
Tak sedikit yang menganggap Prananda terlalu memaksakan diri ingin meniru gaya pidato ayahnya, Surya Paloh. Ada pula yang menduga Prananda menghafal teks dan bahkan ada yang menilai suara Prananda seperti didubbing.
Tak cuma itu, ada juga netizen yang menyamakan gaya pidato Prananda dengan gaya Vicky Prasetio yang sempat jadi pergunjingan beberapa tahun lalu.
Selain netizen umum, gaya pidato Prananda juga mendapat komentar dari beberapa akun berfollower besar, dari mulai komika Uus, pegiat media sosial Rudi Valinka hingga cendekiawan NU, Nadirsyah Hosen.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024