Menu


Cucu Pendiri NU Ini Ungkap Ramalan Gus Dur Soal Karier Politik Prabowo di Usia Tua, Tanda-tanda?

Cucu Pendiri NU Ini Ungkap Ramalan Gus Dur Soal Karier Politik Prabowo di Usia Tua, Tanda-tanda?

Kredit Foto: Instagram/@prabowo

Konten Jatim, Surabaya -

Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur pernah meramalkan Prabowo Subianto akan jadi presiden di usia tua.

Kesaksian itu diungkap oleh cucu pendiri NU, KH. Irfan Yusuf Hasyim atau Gus Irfan saat Prabowo bersilaturahmi di momen Hari Raya Idul Fitri lalu.

"Saya mengutip ucapannya Gus Dur, beliau pernah mengatakan Pak Prabowo jadi presiden di usia tua. InsyaAllah 2024," ucap Gus Irfan.

Baca Juga: Niat Ganjar Bantu Pengentasan Kemiskinan di Jateng Disebut Selaras dengan Program Baznas

Tak hanya itu, Gus Dur bahkan pernah menyebut Menteri Pertahanan itu adalah orang yang paling ikhlas.

"Kalau orang yang paling ikhlas kepada rakyat Indonesia itu Prabowo. Ya banyak lah (hal) menunjukkan betapa dia ikhlas betul kepada rakyat Indonesia," kata Gus Dur saat itu.

Partai Gerindra meyakini bahwa Prabowo Subianto adalah sosok yang mampu untuk mengembalikan kejayaan Indonesia kembali sebagai ‘Macan Asia’.

Karena alasan itulah sehingga Gerindra dalam Rapimnas lalu memutuskan bahwa calon presiden dari Partai Gerindra hanya tunggal yaitu Prabowo Subianto.

Baca Juga: Puan Maharani Tancap Gas Safari Politik, Teranyar Mau ke Partainya Zulhas

Itu adalah keputusan yang sudah disepakati seluruh komponen Partai Gerindra di seluruh Indonesia.

Pada kesempatan berbeda, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan sebagai pejuang sejati, Prabowo tidak pernah lelah untuk memperjuangkan kebaikan.

"Memang beliau belum berhasil dan terus berjuang tanpa kenal lelah, apalagi menyerah. Itu sebabnya beliau kalah maju lagi, kalah maju lagi. Itulah seorang pejuang sejati. Dan kami meyakini bahwa beliau lah yang akan mengangkat martabat bangsa kita, mengangkat derajat bangsa Indonesia kembali menjadi ‘Macan Asia’,” tegas Muzani

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Fajar.