Pendakwah sekaligus praktisi pengobatan sunnah, dr. Zaidul Akbar menyoroti kesamaan yang terjadi pada para perokok, yakni enggan mengucapkan basmalah sebelum merokok.
Menurutnya, hal itu terjadi karena hati mereka sebenarnya udah tahu bahwa merokok itu tidak baik, jadi hatinya tak bisa mengikuti anjurannya itu.
"Dan pesan saya, bagi yang merokok, Nabi SAW sampaikan dalam sebuah hadis, bacalah basmalah ketika makan sesuatu. Jadi kalau Anda mau merokok, jangan lupa baca bismillah," ujarnya dalam kanal YouTube SobatJSR, dikutip Rabu (4/1/2023).
Baca Juga: Pesan Penting dr. Zaidul Akbar untuk Para Perokok
"Kenapa nggak mau perokok tuh membaca bismillah? Karena dia sudah tahu itu nggak bagus. Hatinya sudah tahu itu tidak bagus," tambahnya.
Dalam tayangan tersebut, dr. Zaidul juga menyebut bahwa orang yang sudah tahu bahwa makanan yang dikonsumsinya tak sehat, namun tetap mengonsumsi, maka itu bisa disebut dengan zalim.
"Daripada memasukkan sesuatu yang Anda sudah tahu tidak sehat tapi Anda masukkan, namanya zalim," terangnya.
Selain itu, tak hanya soal rokok, ia juga menyerukan untuk berhati-hati dengan makanan yang dikonsumsi.
Makanan yang tidak sehat, namun tetap dimakan, itu menandakan kita yang tidak sayang pada diri sendiri.
"Jadi hati-hati dengan apa yang kita makan. Jadi mulai sekarang pikirin baik-baik. Sekarang kalau saya tanya, kira-kira nasi goreng tuh sehat nggak? Nggak? Masih mau dimakan? Masih? Kenapa masih mau dimakan? Karena Anda tidak sayang dengan badan Anda. Itu jawabannya," bebernya.
Baca Juga: dr. Zaidul Akbar: Sedekah Membuat Kalbu Semakin Sehat
Menurut alumnus Universitas Diponegoro tersebut, memberi asupan makanan terbaik pada tubuh adalah bentuk sedekah pada diri sendiri.
"Ada hadis lain yang Nabi SAW sampaikan bahwa ternyata sedekah yang tidak kalah baik dengan keluarga adalah bersedekah dengan diri sendiri. Artinya apa, kalau Anda sekarang memberikan asupan makanan terbaik kepada tubuh Anda yang sehat, yang halal, yang baik, dan diniatkan untuk sedekah, itu pahala," ungkapnya.
